Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ular Piton 7 Meter Berkeliaran di Belakang SMAN 3 Bulukumba, Kapolsek Bontobahari: Bukan Cuma 1

Umar meminta warga setempat untuk senantiasa waspada dan melaporkan hal-hal dinilai mencurigakan ke Polsek Bontobahari.

Penulis: Firki Arisandi | Editor: Imam Wahyudi
HANDOVER
Penampakan ular yang ditemukan warga Kelurahan Tanah Lemo, Kecamatan Bontobahari, Bulukumba, Sulawesi Selatan, Jumat (13/7/2018) malam. 

Laporan Wartawan TribunBulukumba.com, Firki Arisandi

TRIBUNBULUKUMBA.COM, BONTO BAHARI - Ular piton sepanjang kurang lebih tujuh meter gegerkan warga Kelurahan Tanah Lemo, Kecamatan Bontobahari, Bulukumba, Sulsel, Jumat (13/7/2018) malam.

Ular tersebut ditemukan di belakang SMA Negeri 3 Bulukumba, atau sekitar kurang lebih 1 kilometer dari Kantor Camat Bontobahari.

Penemuam ular tersebut dibenarkan oleh Kapolsek Bontobahari, AKP Umar Siatta.

Menurut Umar, Sabtu (14/7/2018) sore, kejadian tersebut sempat menghebohkan warga dan juga pasien serta pembesuk Puskesmas Bontobahari, karena kejadiannya tak jauh dari puskesmas tersebut.

"Kira-kita kejadiannya itu sudah magrib. Mungkin ular ini lapar, jadi mencari mangsa hingga masuk ke pemukiman warga," ujar Umar.

Umar meminta warga setempat untuk senantiasa waspada dan melaporkan hal-hal dinilai mencurigakan ke Polsek Bontobahari.

"Kalau dilihat, ini bukan hanya satu ekor. Jadi kita harus waspada," tambahnya.

Sebelumnya, piton tersebut pertama kali ditemukan oleh Daeng Hapo saat pulang dari kebunnya.

Bahkan, Daeng Hapo juga sempat diserang oleh ular tersebut, beruntung ia dapat menghindar. Namun nahas, anjing peliharaanya menjadi mangsa piton lapar itu.

Karena dianggap membahayakan, ular piton sepanjang tujuh meter itu kemudian dibunuh oleh warga dan dikuburkan disekitar lokasi.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved