Full Day School Dibatalkan, Begini Respon Kadis Pendidikan Luwu Timur
Kepala Dinas Pendidikan Luwu Timur La Besse menyambut positif pembatalan program lfull day school.
Penulis: Ivan Ismar | Editor: Mahyuddin
Laporan Wartawan TribunLutom.com, Ivan Ismar
TRIBUNLITIM.COM, MALILI - Kepala Dinas Pendidikan Luwu Timur La Besse menyambut positif pembatalan program lfull day school.
"Kalau saat ini saya merespon positif penundaan pelaksanaan lima hari sekolah secara keseluruhan," katanya dihubungi TribunLutim.com, Senin (19/6/2017).
Mestinya, kata La Besse, kalau dilaksanakan tidak langsung ke semua sekolah.
Namun sekolah yang sudah siap terlebih dahulu sambil sekolah lain melakukan persiapan yang matang, baik sarana maupun SDM yang akan mengawal.
"Prinsip lima hari sekolah adalah penguatan pendidikan karakter, yang butuh dana dan sumber daya yang baik," ucap La Besse.
Baca: 50 Pejabat Pemkab Luwu Timur Ikuti Diklat SKP di Makassar
Sebelumnya, Kebijakan Penguatan Pendidikan Karakter yang digagas Menteri Pendidikan Kebudayaan Muhadjir Effendy dibatalkan Jokowi.
Keputusan tersebut diambil setelah Jokowi memanggil Muhadjir dan Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Ma'ruf Amin ke Istana, Jakarta, Senin (19/6/2017).(*)