Ini Daerah Rawan Banjir dan Longsor di Luwu Timur
BPBD Luwu Timur selalu berkoordinasi dengan BMKG untuk mengetahui perkembangan cuaca dan informasi dini mengenai ancaman bencana
Penulis: Ivan Ismar | Editor: Mahyuddin
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/longsor-lutim_20170605_192442.jpg){kind=small}
lihat foto
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/20251113-Mantan-Kepala-SMAN-1-Luwu-Utara-Rasnal.jpg)
Laporan Wartawan TribunLutim.com, Ivan Ismar
TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Luwu Timur merilis wilayah rawan banjir dan longsor.
Kecamatan Malili, Angkona, Burau, Mangkutana, Wotu, Kalaena dan Towuti masuk wilayah rawan banjir.
Khususnya wilayah Wotu di sepanjang aliran Sungai Kalaena.
Sementara Jalan Poros Trans Sulawesi di Desa Kasintuwu, Kecamatan Mangkutana dan wilayah Desa Maliwowo, Kecamatan Angkona masih rawan longsor.
Baca: Bantu Rumah Ibadah, Segini Dana Hibah Disiapkan Pemkab Luwu Timur
Kepala BPBD Luwu Timur Muh Zabur mengatakan, timnya setiap hari memantau lokasi rawan bencana.
"Selalunya kami minta warga waspada dan perhatikan cuaca, kalau dianggap rawan sebaiknya amankan diri," kata Zabur kepada TribunLutim.com, Senin (5/6/2017).
Selain itu, BPBD Luwu Timur selalu berkoordinasi dengan BMKG untuk mengetahui perkembangan cuaca dan informasi dini mengenai ancaman bencana di Luwu Timur.(*)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/PROSES-PENCARIAN-Tim-SAR-gabugan.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/20251101-Para-tersangka-pengrusakan-bus-armada-Adhi-Putra.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/RESIDIVIS-DITANGKAP-MENCURI-Wakapolres-Luwu-Timur-Sulawesi-Selatan.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/20251030-Penganiayaan-di-Luwu-Timur.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/202510-30-olah-tkp.jpg)
