Andi Rosman Belajar Perihal Maruarar, Jalan Provinsi Dilewati Menteri ke Kota Sengkang Belum Mulus

TRIBUN-TIMUR.COM, SENGKANG - Kabupaten Wajo Sulawesi Selatan salah satu daerah dikunjungi Menteri Perumahan dan Permukiman Indonesia Maruarar Sirait pekan kedua September 2025.

Putra politisi senior Sabam Sirait itu berkunjung ke Wajo pada Jumat, 12 September 2025. 

Bupati Wajo Andi Rosman pun bersiap. Salah satu persiapannya, mempelajari dan memahami hal terkait Maruarar Sirait.

“Saya membaca sebanyak-banyaknya informasi. Menonton sebanyak-banyaknya video tentang Pak Maruarar Sirait,” ujar Andi Rosman di Sengkang, Wajo, Rabu tengah malam, 10 September 2025.

Malam itu, Andi Rosman begadang lagi di Pesanggrahan Sengkang. Dia target malam itu menerima tetamu dan diskusi hingga pukul 02.00 dini hari, Kamis 11 September 2025.

“Saya biasa begini. Jam-jam 2 saya balik ke rumah dari Pesanggrahan Sengkang ini,” kata Andi Rosman.

Pesanggrahan Sengkang juga rumah jabatan Bupati Wajo. Dari teras Pesanggrahan Sengkang, pemandangan puncak Kota Sutera dapat dipantau. 

Pesanggrahan Sengkang memang terletak di puncak bukit di  Jalan Lamungkace Touddamang, Kecamatan Tempe, Sengkang.

“Pak Menteri Perumahan dan Permukiman Indonesia insya Allah tiba di Sengkang Jumat siang. Setelah acara, langsung pulang ke Makassar,” kata Andi Rosman.

Jarak Kota Makassar ke Kota Sengkang sekitar 200 kilometer. Ditempuh perjalanan darat kurang lebih 5 jam.

“Tapi kalau pakai patwal bisa lebih cepat,” ujar Andi Rosman.

Sengkang adalah ibu kota Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan. Kota ini berada di bagian tengah jazirah Sulawesi Selatan dan dikenal sebagai pusat budaya Bugis Wajo sekaligus kota perdagangan di kawasan danau Tempe.

Sejak abad ke-15–17, Sengkang berkembang sebagai pusat Kerajaan Wajo.

Maruarar Sirait ke Kabupaten Wajo meninjau proyek perumahan di pesisir Danau Tempe.

Danau Tempe menghubungkan tiga kabupaten: Wajo, Sidenreng Rappang (Sidrap), dan Soppeng.

Luas Danau Tempe  bervariasi menurut musim: pada musim hujan bisa mencapai 30.000 hektar, sedangkan musim kemarau menyusut drastis.

Di perairan Danau Tempe mengapung rumah-rumah panggung Bugis yang kerap jadi obyek penelitian arsitek dan budayawan.

Isu utama Danau Tempe adalah pendangkalan. Pendangkalan Danau Tempe telah menjadi isu internasional yang mendatangkan keprihatinan pakar lingkungan dan geologi dunia.

Pada masa jadi Wakil Presiden RI periode pertama (2004-2009), Jusuf Kalla menginstruksikan agar dibuat pulau-pulau di tengah danau dari pengerukan sedimen.

Beberapa pulau di tengah Danau Tempe kini sudah jadi obyek wisata.

Hanya saja, proyek pengerukan sedimen menjadi pulau di tengah Danau Tempe itu tidak maksimal lagi.

Andi Rosman juga prihatin dengan kondisi Danau Tempe.

Namun yang paling dia prihatinkan di bulan ke-7 kepemimpinan di Kabupaten Wajo adalah jalan provinsi yang belum mulus.
Yang dikhawatirkan Andi Rosman karena masih ada sekitar 3 titik jalan provinsi yang rusak parah yang akan dilewati Andi Rosman ke Kota Sengkang.

Terutama di sekitar rumah pribadi Andi Rosman di Jalan Andi Pawellangi, di Bontouse, atau Jalan Poros Anabanua Senglang. Jalan Provinsi yang menghubungkan Kabupaten Wajo ke Kabupaten Soppeng, Kabupaten Bone, Kabupatwn Luwu, terus ke Provinsi Sulawesi Tengah.

Kediaman pribadi Andi Rosman sekitar 1000 meter ke Kantor Polsek Tanasitolo. Atau sekitar 10 KM dari Pesanggrahan Sengkang.

Selain jalan di kampung halamannya, persiapan Andi Rosman menyambut sang menteri sudah oke.

“Pokoknya saya sudah akan langsung nyambung dengan Pak Menteri. Saya sudah tahu apa-apa yang viral tentang beliau. Sudah tahu apa kesukaan beliau, dan sebagainya,” jelas Andi Rosman.

Sebelum jadi Bupati, Andi Rosman 30 tahun jadi pamong di Kabupaten Maros. Jabatan terakhirnya di Pemkab Maros setelah jadi camat, kepala di beberapa dinas hingga Kadis Kominfo, adalah asisten .

“Saya terangkat di Maros sejak masa Bupati Maros Nasrun Amirullah. Saya sengkatan di STPDN dengan Imam Hud, Andi Fadli Wellang, dan Syamsul Bahri,” kata Andi Rosman.

Andi Fadli Wellang dan Syamsul Bahri dilantik jadi sebagai  Kepala Dinas Pemadaman dan Kebakaran (Damkarmat) Kota Makassar dan  Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), di Ruang Sipakatau Balaikota Jl Jenderal Ahmad Yani, Makassar, Selasa (9/9/2025), oleh Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin.(*)