TOPIK
Pilwali Parepare 2018
-
Bakhtiar merupakan putra asli Parepare yang merintis karier politik di Bontang, Kalimantan Timur.
-
Perolehan suara di Kecamatan Ujung, pasangan Taufan Pawe-Pangerang Rahim (TP-PR) unggul dengan raihan 9.062 suara.
-
Telah terjadi modus kecurangan dengan menggunakan Surat Keterangan (Suket).
-
Begitu juga dengan distribusi kotak suara yang tidak tersegel dan telat tiba sudah diselesaikan dengan kesepakatan di berita acara.
-
Tidak ada perubahan jumlah suara. Semuanya sama dengan C1 yang dipegang oleh masing-masing saksi.
-
Pantauan Tribun Parepare.com, Total suara yang masuk untuk TP-PR sudah mencapai 27.551 suara sedangkan FAS-AS 27.228 suara.
-
TP-PR meraih suara 51,19 persen atau 39.965 suara sedangkan rivalnya, FAS-AS meraih suara 48, 81 persen atau 38.111 suara.
-
Kotak suara yang tidak tersegel itu karena karena persoalan waktu sehingga diantar langsung ke kantor Kecamatan Bacukiki.
-
Nahdiyah mengatakan, ada tahapan penghitungan suara sesuai dengan Peraturan KPU (PKPU) Nomor 2 Tahun 2018.
-
Paslon TP-PR klaim memenangkan Pilwali Parepare berdasarkan hitungan Quick Count maupun Real Count yang dilakukannya.
-
Kubu FAS-AS pun mengklaim menang dengan persentase 51,82 persen mengungguli TP-PR yang berada diposisi 48,18 persen.
-
Sementara itu, Faisal Dalam pidato kemenangannya dihadapan ribuan pendukungnya, menyebut kemenangan itu adalah kemenangan
-
Hasil perhitungan tersebut diklaim TP-PR berdasarkan real count yang masuk melalui hasil penghitungan yang dilakukan timnya.
-
Hasil perolehan suara ini total data yang masuk baru mencapai 37 persen.
-
Pilwali Parepare diikuti dua Pasangan Calon (Paslon) yakni Taufan Pawe-Pangerang Rahim (TP-PR) dan Faisal Andi Sapada-Asriady Samad (FAS-AS).
-
Sementara itu, Komisioner Divisi Teknis KPU Parepare, Sudirman menuturkan, untuk undangan pemilih atau C6 sudah didistribusikan
-
Salah seorang saksi, Rasida, menuturkan, Farida awalnya turun ke kamar kontrakan warga dengan alasan cari kontrakan kosong.
-
Bimbingan teknis ini menjadi bekal bagi para saksi untuk mempersiapkan diri pada pemungutan suara 27 Juni 2018
-
Tim pemenangan paslon nomor urut satu, TP-PR, Minhajuddin Ahmad meragukan pengakuan kedua orang yang diamankan tersebut.
-
Ia mengaku, takjub dengan gerakan tersebut, pasalnya tim mampu membersihkan sejumlah area di lapangan dalam waktu singkat.
-
Ketua DPRD Parepare ini mengaku, diprediksi sekitar 20 ribu massa simpatisan dan pendukung TP-PR siap hadir.
-
Para massa PDIP, terang Mustapa, akan di tunjang oleh komunitas mobil, Jeep Community yang akan menopang pergerakan massa PDIP
-
Ia memastikan, sebentar lagi merampungkan pengunduran dirinya dari Partai Demokrat (partai pengusung Taufan Pawe (TP).
-
Sadar mengaku, Kepastian RMS sendiri hadiri kampanye FAS-AS lebih dulu akan tiba di Parepare pada Kamis Malam.
-
Pemantauan dilakukan untuk mengawasi aktivitas yang bisa mencederai Pilkada Parepare.
-
Megawati Pawe menyatakan sudah menghubungi seluruh keluarga besarnya untuk memberikan dukungan kepada paslon nomor urut dua
-
Siradj Andi Sapada tercatat sebagai salah satu politikus senior di Parepare dan pernah duduk sebagai anggota DPRD.
-
Mengenai tokoh yang akan dihadirkan dalam kampanye akbar TP-PR, kata Kahar, pihaknya sementara akan menyurat.
-
Setidaknya ada dua mantan pejabat yang hadir yakni mantan Asisten I Pemkot Parepare, Rusman Rahman dan mantan Kadis Kominfo
-
Soal insiden yang ditengarai berawal dari konvoi kendaraan bermotor Tim TP, Kaharuddin justru balik mempertanyakan