Bikin Sejarah! MKD Tolak Anggota DPR RI Rahayu Saraswati Mundur

Nasdem

• Tina Nur Alam, dari Dapil Sulawesi Tenggara (Calon Gubernur Sulawesi Tenggara)
• Fatmawati Rusdi, dari Dapil Sulawesi Selatan I (Calon Wakil Gubernur Sulsel)

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)

• Abdul Wahid, dari Dapil Riau II (Calon Gubernur Riau)

Partai Keadilan Sejahtera (PKS)

• Ahmad Syaikhu, Dapil Jawa Barat VII (Calon Gubernur Jawa Barat)

Alasan Saras Mundur

Kader Partai Gerindra tersebut menyampaikan pengunduran dirinya dari DPR RI melalui akun Instagram pada Rabu, 10 September 2025.

Saraswati mengambil langkah mundur setelah pernyataannya dalam sebuah podcast dinilai kontroversial dan menimbulkan reaksi negatif publik. Ia mengaku semula berniat memotivasi semangat kewirausahaan di kalangan anak muda.

"Kesalahan sepenuhnya ada pada saya. Saya memahami kata-kata saya melukai masyarakat, terutama mereka yang masih berjuang untuk menghidupi keluarga. Atas itu, saya memohon maaf sebesar-besarnya," ungkap Saras.

Rahayu Saraswati Djojohadikusumo mengambil keputusan besar dalam karier politiknya.

Politisi Partai Gerindra itu memutuskan mengundurkan diri dari Senayan.

Padahal ia belum genap satu tahun menjabat anggota DPR RI.

Ia dilantik sebagai anggota DPR RI pada 1 Oktober 2024 lalu.

Itu artinya Rahayu Saraswati baru 11 bulan menjabat.

Rahayu Saraswati terpilih dari daerah pemilihan DKI Jakarta III.

Ia merupakan ponakan dari Presiden Prabowo Subianto.

Setelah terpilih, Fraksi Partai Gerindra menugaskan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo di Komisi VII DPR RI.