Tawuran di Beroangin
Polisi Usut Dugaan Persaingan Kartel Narkoba di Balik Tawuran Tak Berkesudahan di Utara Makassar
Kecurigaan ini muncul dan disampaikan Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Sulsel Kombes Pol Setiadi Sulaksono saat konferensi pers.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Alfian
Lima terduga pemakai narkoba itu, berinisial TH (53), ZK (39), AH (35), DS dan AP.
Kelimanya diserahkan petugas TNI melalui Dandim 1408/BS Kolonel Kav Ino Dwi Setyo ke Satresnarkoba Polrestabes Makassar, pada Sabtu (22/11/2025).
Begitu juga dengan sejumlah saset berisi kristal bening diduga sabu.
Kemudian, sepuluh hari sebelum tawuran warga Sapiria versus Borta berakibat 13 rumah terbakar, tim gabungan Polda Sulsel dan BNNP Sulsel juga menggerebek Kampung Sapiria dan sekitarnya, Sabtu (8/11/2025).
Tim gabungan berkekuatan 500 personel itu, lebih dahulu mengikuti apel pengarahan di Mapolrestabes Makassar, Jl Ahmad Yani, Kecamatan Wajo, Kota Makassar.
Apel gabungan dipimpin Wakapolda Sulsel Brigjen Pol Nasri dan Kepala BNNP Sulsel Brigjen Pol Budi Sajidin.
Dari hasil penyisiran di lokasi petugas mengamankan puluhan orang yang diduga sebagai bandar maupun pengguna narkotika, serta sejumlah barang bukti.
Di Lokasi Lembo, ada delapan orang terduga pelaku dengan barang bukti non-narkotika, 11 unit ponsel, alat isap sabu (bong), pipet, korek api, dan 13 sachet plastik kosong.
Kemudian di lokasi Sapiria (Gotong), diamankan 15 orang terduga pelaku dengan barang bukti narkotika satu saset kecil berisi kristal putih diduga sabu, 1 saset ganja, dan satu saset sintek.
Barang bukti non-narkotika, berupa senapan angin, senjata tajam, uang tunai Rp6,7 juta, alat isap sabu, dan ratusan sachet plastik kosong.
Di lokasi Borta, diamankan enam orang terduga pelaku dengan barang bukti non-narkotika tiga unit ponsel, 12 alat isap sabu, DVR CCTV, timbangan digital, senjata tajam, dan ratusan plastik klip.
Puluhan orang yang diamankan dan barang bukti yang disita, pun dibawa ke Polrestabes Makassar untuk pemeriksaan dan tes urine.
Dari hasil pemeriksaan, 17 orang dinyatakan positif narkoba (16 orang positif Methamphetamine dan Amphetamine, 1 orang positif THC). Sementara 12 orang lainnya, negatif.
Untuk mengungkap keterlibatan kartel narkoba di balik tawuran berkepanjangan itu, kata Setiadi, polisi melalui Ditresnarkoba Polda Sulsel sementara menyelidiki.
"Kemudian terkait dengan narkoba, jadi selain Krimum, ini juga Direkturat Narkoba juga sudah melakukan maping," terang mantan Dir Samapta Polda Sulsel ini
| Bakar 13 Rumah Saat Tawuran di Tallo Makassar, 6 Tersangka Terancam 12 Tahun Penjara |
|
|---|
| 3 Bulan Tawuran Tallo Makassar Tak Reda, 2 Tewas dan 18 Rumah Terbakar |
|
|---|
| Curhat Warga Tallo Sulit Tidur Nyenyak Akibat Tawuran di Sapiria-Borta |
|
|---|
| 13 Rumah Terbakar Imbas Tawuran di Pekuburan Beroangin Makassar, Kapolda Sulsel: Situasi Kondusif |
|
|---|
| Penembakan Jadi Pemicu Tawuran dan Pembakaran 7 Rumah di Tallo, Kapolda Sulsel: Pelaku Ditangkap |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/20251124-Kabid-Humas-Polda-Sulsel-Kombes-Pol-Didik-Supranoto.jpg)