Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PB Pordi Kantongi Keterangan Halal Domino, Andi Djamaro Target Jadi Cabor PON

Asalkan dijalankan untuk tujuan hiburan, kesenangan, dan mempererat silaturahmi masyarakat.

Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM
DOMINO HALAL - Ketua Umum PB PORDI, Andi Jamaro Dulung saat di potret di Luwu pada Juli 2025 lalu. Lewat keterangan halal MUI, Domino selangkah lagi masuk PON. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Majelis Ulama Indonesia  (MUI) mengeluarkan fatwa soal hukum permainan domino.

Surat Keterangan bernomor Ket-3753/DP-MUI/X/2025 diterbitkan sebagai respon atas permohonan dari Pengurus Besar Perkumpulan Olahraga Domino Indonesia (PB PORDI).

MUI menyatakan permainan domino pada dasarnya diperbolehkan (mubah).

Asalkan dijalankan untuk tujuan hiburan, kesenangan, dan mempererat silaturahmi masyarakat.

Ketua Umum PB Pordi Andi Jamaro Dulung menyambut baik fatwa tersebut.

Permohonan surat keterangan ini sudah diajukan PB Pordi sejak Juli lalu.

Lebih Dua bulan menunggu, akhirnya MUI merestui permohonan PB Pordi.

"MUI memiliki otoritas untuk menentukan halal dan tidaknya sesuatu. Kemudian MUI menjawab secara lisan bahwa sesuatu yang sudah halal tidak perlu dihalalkan lagi. Domino ini sudah halal. Kecuali kalau dilakukan disertai dengan unsur judi, minuman keras, atau narkoba maka perbuatan itu menjadi haram," jelas Andi Jamaro Dulung saat dihubungi Tribun-Timur.com pada Kamis (30/10/2025).

Domino merupakan permainan set kartu khusus terdiri dari 28 kartu kertas atau kartu berbentuk balok persegi panjang.

Setiap kartu memiliki dua sisi yang bergambar titik (bulatan) berwarna hitam atau merah. 

Gambar titik melambangkan angka mulai dari 0 hingga 6.

Permainan Domino biasanya dapat diikuti oleh dua hingga empat orang.

Saat ini, Andi Jamaro sedang mengurus penetapan cabang olahraga Domino di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).

"Insya Allah dalam waktu dekat terbit, karena surat kami sudah lama juga masuk, tentu akan dianalisis oleh KONI. Bahwa kami sudah terdaftar di Kemenkumham. Dulu itu masih di bawah Kemenkumham. Yang kedua, sudah ada surat keterangan dari MUI," katanya.

Andi Jamaro menyebut penetapan dari KONI ditunggu sebagai tiket masuk dalam ajang nasional.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved