Aktivis HMI Asri Tadda Komandoi Partai AKsi Rakyat, Loyalis Anies Siap Tempur di 2029
Salah satu tokoh kunci dalam pergerakan ini adalah Asri Tadda, mantan aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) asal Sulawesi Selatan
TRIBUN-TIMUR.COM - Gerakan Rakyat, organisasi masyarakat yang lahir dari semangat relawan pendukung Anies Baswedan, kini mulai menapaki babak baru dalam perjuangan politiknya.
Dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) I yang digelar baru-baru ini, ormas tersebut resmi merekomendasikan pembentukan partai politik sebagai alat perjuangan baru menuju perubahan bangsa.
Salah satu tokoh kunci dalam pergerakan ini adalah Asri Tadda, mantan aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) asal Sulawesi Selatan, yang kini mendapat mandat penting dalam struktur Gerakan Aksi Rakyat.
Asri Tadda resmi ditunjuk sebagai Formatur Ketua Partai Politik baru di Sulsel. Namanya adalah Partai Aksi Rakyat.
Mandat itu ia terima langsung dari Ketua Umum DPP Gerakan Rakyat, Sahrin Hamid, di Kantor DPP Gerakan Rakyat, Jakarta Selatan, Kamis (4/9/2025) baru ini.
Asri dinilai memiliki rekam jejak kepemimpinan yang kuat sebagai Ketua DPW Gerakan Rakyat Sulsel dan aktivis sosial yang aktif di Korps Alumni HMI (KAHMI) Makassar.
Lulusan Universitas Hasanuddin ini memiliki kedekatan ideologis dengan Anies Baswedan, bukan hanya karena keduanya berasal dari almamater yang sama HMI tetapi juga karena keduanya berbagi visi yang sama tentang pentingnya perubahan dan pembaruan demokrasi di Indonesia.
“Asri adalah sosok yang mewakili semangat perubahan dari daerah. Latar belakang aktivisme dan kerja-kerja sosialnya membuat ia sangat memahami denyut aspirasi masyarakat,” ujar Sahrin Hamid.
Sementara itu, Asri menegaskan antara ormas Gerakan Rakyat dan partai politik yang akan dibentuk adalah dua entitas berbeda.
Namun, keduanya memiliki semangat perjuangan yang sama yakni mendorong perubahan dan perbaikan untuk Indonesia yang lebih baik.
“Bagi ASN, TNI, dan Polri yang tidak bisa berpolitik praktis, tetap bisa berjuang melalui ormas. Tapi bagi yang siap berjuang lewat jalur politik, silakan bergabung dengan partai,” jelas Asri.
Partai baru ini sudah didaftarkan ke Kementerian Hukum dan HAM sejak 27 Juli 2025. Dan kini, struktur partai sudah mulai dibentuk di berbagai wilayah, termasuk Sulawesi Selatan di bawah komando Asri.
Ia ditugaskan membangun jaringan kepengurusan dari DPW, DPD, hingga DPC di seluruh tingkatan.
“Kami mohon doa dan dukungan agar partai baru ini nantinya bisa lolos verifikasi dan menjadi peserta Pemilu mendatang. Insyaallah, dari Sulawesi Selatan kita ikut berjuang demi perubahan dan perbaikan bangsa,” ujarnya optimistis.
Sementara itu, dalam sambutan di Rapimnas I Gerakan Rakyat, Anies Baswedan menegaskan pentingnya menjaga semangat perubahan sebagai komitmen terhadap demokrasi dan masa depan Indonesia.
Ia menyampaikan bahwa perubahan adalah bagian tak terpisahkan dari demokrasi, dan setiap kekeliruan harus bisa diperbaiki melalui ruang-ruang partisipasi rakyat.
“Gagasan perubahan jangan pernah hilang. Gagasan perubahan harus terus dijaga,” ujar Anies.
Menariknya, baik Asri maupun Anies berasal dari akar gerakan mahasiswa Islam yang sama, yaitu HMI.
Keduanya tumbuh dalam lingkungan aktivisme yang menjunjung tinggi nilai intelektual, integritas, dan keberpihakan kepada rakyat.
Kini, mereka kembali berjuang di medan baru politik praktis dengan harapan bisa memberikan kontribusi nyata bagi perbaikan bangsa.
Sebagai partai baru, Sahrin Hamid menyadari tantangan yang akan dihadapi tidak mudah.
Namun, ia optimistis.
Berbekal struktur ormas Gerakan Rakyat yang telah menjangkau 38 provinsi dan 475 daerah, pihaknya siap membangun basis Parpol hingga ke lebih dari 3.000 kecamatan sebagai syarat minimum partai politik.
“Kita lihat potensi suara Pak Anies di Pilpres 2024, hampir 25 persen atau sekitar 40 juta suara. Itu kekuatan yang sangat besar, bahkan melebihi perolehan suara partai politik besar saat ini,” katanya.
Dengan figur seperti Asri Tadda di garis depan tokoh muda, berpengalaman di akar rumput, dan ideologis partai baru ini berharap bisa menjadi kendaraan politik yang bukan hanya mengikuti arus, tapi juga menggerakkan arus perubahan dari bawah.
Satu Dekade Four Points by Sheraton Makassar, Gelar Promo Sepanjang September |
![]() |
---|
Sosok Putra Makassar Jadi Menko Polkam Ad Interim Gantikan Budi Gunawan |
![]() |
---|
Media Outing Ajang Pererat Silaturahmi KALLA dan Jurnalis, Seru-seruan di Bugis Waterpark |
![]() |
---|
Bisnis Umrah Menggeliat, Kementerian Baru Jadi Angin Segar Travel di Sulsel |
![]() |
---|
Siloam Hospitals Makassar Rayakan 13 Tahun, Tambah Gedung dan Layanan Baru |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.