Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pucuk Pimpinan PKS Makassar Berganti, dari Anwar Faruq ke Andi Hadi Ibrahim Baso, Ini Profilnya

Pengukuhan dan sumpah jabatan pengurus DPD yang dipimpin Andi Hadi telah dilangsungkan, Minggu (7/9/2025). 

Penulis: Siti Aminah | Editor: Saldy Irawan
ISTIMEWA
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Makassar Andi Hadi Ibrahim Baso dalam Musda PKS Makassar di Hotel Grand Asia Jl Boulevard, Minggu (7/9/2025). 

Selain itu, PKS akan tetap menjadi partai yang terbuka, siap berkolaborasi dengan pemerintah, sekaligus siap menerima kritik. 

PKS akan terus hadir bukan hanya sebagai mitra politik, tetapi juga sebagai rumah perjuangan bagi masyarakat. 

PKS merumuskan program prioritas yang dikenal dengan K2P2, yaitu Kader dan Kaderisasi serta Pemenangan Pemilu dan Pelayanan Publik.

Dimulai dari skala pribadi, keluarga, dan rumah ibadah, kami ingin kader PKS menjadi bagian aktif dalam pembangunan. 

"PKS juga menghadirkan program sebagai pusat perjuangan politik, rumah kebangsaan sebagai pelopor persatuan nasional, sekaligus rumah kemanusiaan yang mengabdi lintas elemen," paparnya.

Ke depan, PKS Makassar akan menyusun lima fokus tujuan program kegiatan dalam lima tahun mendatang. Program tersebut mencakup 

Pertama, Pengembangan potensi kader. Kedua, Pengokohan struktur. Ketiga, Penguatan basis tradisional PKS. Keempat, Penguatan basis pemilih. Kelima, Strategi kampanye yang efektif.

Dengan strategi itu, PKS Makassar optimistis dapat memperkuat peran kader sekaligus memastikan kontribusi nyata terhadap pembangunan kota.

"Insya Allah, dengan kerja sama yang baik antara pemerintah dan semua elemen, termasuk PKS, Kota Makassar akan semakin kuat, solid, dan siap menghadapi berbagai tantangan," tutup Andi Hadi.

Sementara, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin menyebut, PKS adalah partai politik yang berkontribusi untuk kemajuan pembangunan kota. 

Selama 7 bulan kepemimpinannya, PKS telah banyak memberikan masukan konstruktif kepada pemerintah. 

Masukan itu, kata dia, penting agar kebijakan yang dihasilkan tidak hanya berorientasi pada zona nyaman pemerintah, tetapi benar-benar menjawab kebutuhan warga.

"Kehadiran PKS di legislatif menjadi mitra strategis untuk mengingatkan, mengoreksi, dan memastikan bahwa program yang dijalankan benar-benar berpihak pada rakyat," tambahnya.

"Lebih membahagiakan lagi karena pada masa kepemimpinan saya, PKS duduk sebagai pimpinan DPRD Makassar. Hal ini tentu membuka ruang kolaborasi yang lebih erat untuk membangun kota demi kesejahteraan masyarakat," ujar Munafri.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved