Tribun RT RW
24.507 Jiwa Diwakili 5.923 Siap Memilih 139 Ketua RT di Ujung Pandang Makassar
Salah satu fokus utama saat ini adalah pencarian lokasi yang dinilai representatif untuk menampung seluruh peserta yang terlibat dalam kegiatan
Penulis: Siti Aminah | Editor: Saldy Irawan
Lebih lanjut, ia menyampaikan Ketua RT/RW harus menjadi figur yang mampu menjembatani aspirasi masyarakat dari berbagai kalangan mulai dari warga menengah ke bawah hingga kalangan berpendidikan.
Sebagaimana diatur dalam ketentuan Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM), calon Ketua RT maupun RW minimal harus berpendidikan setingkat SMP.
Ketentuan ini, menurut Andi Husni, sangat penting untuk menjamin efektivitas komunikasi serta pemahaman terhadap program-program pembangunan pemerintah.
“Dengan latar belakang pendidikan yang cukup, Ketua RT atau RW bisa mendorong kesadaran warga terhadap pentingnya pendidikan, kesehatan, serta partisipasi aktif dalam pembangunan lingkungan,” katanya.
Ia menambahkan, peran RT/RW dalam pembangunan sumber daya manusia sangat signifikan, meskipun cakupannya relatif kecil.
Pemimpin yang paham pentingnya pendidikan akan lebih mudah mendorong warga untuk terlibat dalam kegiatan positif, seperti posyandu, gotong royong, hingga program pengentasan buta aksara.
“RT dan RW bukan hanya penghubung antara warga dan pemerintah, tapi juga agen perubahan sosial di lingkungan masing-masing,” tambahnya.
Terkait dengan agenda sosialisasi, beberapa opsi lokasi sedang dikaji, termasuk aula kelurahan, gedung serbaguna, dan fasilitas publik lainnya yang dapat diakses oleh perwakilan dari seluruh kelurahan.
“Sosialisasi ini penting sebagai bagian dari edukasi politik lokal dan penguatan partisipasi warga dalam pemilihan RT dan RW. Jadi kami ingin memastikan tempatnya nyaman, aman, dan mudah dijangkau,” kata Andi Husni.
Pemilihan Ketua RT dan RW dijadwalkan akan digelar Oktober, kendati demikian tahapan awal dilakukan dengan melaksanakan sosialisasi dan pembentukan panitia pemilihan di masing-masing kelurahan.
Sosok Pemersatu
Warga di Jalan Toddopuli 10, Kecamatan Panakkukang, menaruh harapan besar kepada Ketua RT yang akan terpilih dalam pemilihan mendatang.
Mereka berharap sosok yang terpilih mampu menghadirkan program kerja yang mendorong interaksi sosial dan kepedulian antarwarga.
Fiyah (25), salah satu warga, menilai interaksi sosial di lingkungannya saat ini masih sangat minim.
Ia menyebut, warga cenderung tertutup dan jarang bertegur sapa, apalagi berkumpul dalam kegiatan bersama.
Sosialisasi Perwali RT/RW di Makassar Ditunda |
![]() |
---|
Mengabdi Tak Kenal Lelah, Kisah Guru Honorer Pimpin 20 KK di Bonto Lebang Makassar |
![]() |
---|
Gen Z Bukan Penonton! Keberanian Nydia Azizah Tangani Konflik di Tengah Warga |
![]() |
---|
Nydia Azizah, Sosok Cantik dan Tangguh di Balik Kepemimpinan RT 01 Barombong |
![]() |
---|
Pemkot Makassar Matangkan Persiapan Pemilihan Ketua RT/RW, BPM Kumpul 15 Camat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.