Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Musda Golkar Sulsel 2025

Masa Jabatan Taufan Pawe Sebagai Ketua Golkar Sulsel Sisa 9 Hari, Kapan Digelar Musda?

Surat keputusan (SK) Pengurus DPD I Golkar Sulsel berakhir 16 November 2025 atau dua pekan depan.

Penulis: Renaldi Cahyadi | Editor: Sudirman
Ist
MUSDA GOLKAR - Ketua harian Golkar Sulsel, Kadir Halid, saat ditmeui di Gedung DPRD Sulsel, beberapa waktu lalu. Kadir Halid sebut belum ada instruksi Musda hingga saat ini. 

Ringkasan Berita:
  • DPP Partai Golkar belum menetapkan jadwal Musda Golkar Sulsel, meski masa jabatan Ketua DPD I Taufan Pawe segera berakhir pada 16 November 2025. 
  • Ketua Harian Kadir Halid menegaskan jadwal sepenuhnya kewenangan DPP. 
  • Sementara Taufan Pawe menyatakan pihaknya akan mengikuti mekanisme organisasi dan patuh terhadap arahan DPP.

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR — Dewan Pimpinan Pusat (DPP) belum menetapkan jadwal Musyawarah Daerah (Musda) Golkar Sulsel.

Padahal masa jabatan Taufan Pawe sebagai Ketua DPD I Golkar Sulsel tidak lama lagi berakhir.

Surat keputusan (SK) Pengurus DPD I Golkar Sulsel berakhir 16 November 2025 atau sembilan hari lagi.

Ketua Harian DPD I Golkar Sulsel, Kadir Halid, mengatakan hingga kini belum ada informasi resmi dari DPP terkait waktu pelaksanaan Musda tersebut.

“Belum ada sih, belum ada. Sampai hari ini memang belum ada,” katanya saat dihubungi tribun timur, Jumat (7/11/2025).

Baca juga: Belum Ada Figur Penantang di Golkar Sulsel Selain Appi dan IAS

Menurut Kadir, seluruh tahapan dan jadwal Musda sepenuhnya menjadi kewenangan DPP.

“Kita semua tidak bisa memprediksi, karena semua itu bergantung pada DPP. DPP yang mengatur jadwal, bukan kita di daerah,” ungkapnya.

Pihaknya di tingkat provinsi hanya menunggu keputusan resmi dari DPP.

“Kondisi sekarang ini, DPP yang menjadwalkan. Kalau memang ada, insyaallah DPP yang akan mengumumkan," jelasnya.

"Jadi, kami di daerah tinggal menunggu saja,” tambah dia.

Sementara Ketua DPD Partai Golkar Sulsel, Taufan Pawe, mengatakan pelaksanaan Musda Partai Golkar akan tetap mengacu pada mekanisme organisasi yang berlaku.

“Mengenai musda, kita tetap berpegang pada mekanisme organisasi," katanya.

Ia tak ingin berkomentar berlebihan mengenai Musda tersebut.

"Tidak ada komentar lain, karena keputusan tetap berada di tangan Ketua Umum Pak Bahlil Lahadalia dan akan dijalankan secara linier ke bawah,” ujarnya.

Seluruh kader di Sulsel siap mengikuti dan mematuhi setiap arahan yang dikeluarkan oleh DPP Partai Golkar.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved