Demo Hari Ini
Bupati Gowa Husniah Talenrang Duduk di Aspal Saat Temui Demonstran Aliansi Cipayung
Husniah mengajak seluruh elemen Kelompok Cipayung Plus untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah dalam membangun Gowa.
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, GOWA - Puluhan mahasiswa tergabung aliansi Cipayung Plus unjuk rasa depan kantor Bupati Gowa, Jl Masjid Raya, Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa Rabu (3/9/2025).
Aksi ini berlangsung dengan damai dan tertib.
Massa aksi ditemui oleh Bupati dan wakil bupati Gowa, Husniah Talenrang - Darmawangsyah Muin.
Kapolres Gowa AKBP Muhammad Aldy Sulaiman, Dandim 1409/Gowa, Letkol Inf. Heri Kuswanto, Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Andy Azis Peter, dan sejumlah pimpinan SKPD lingkup Pemkab Gowa.
Massa aksi bahkan terlihat duduk di jalan bersama dengan Bupati dan Wakil Bupati Gowa serta pejabat lainnya sembari mendengarkan aspirasi.
Husniah mengaku pemerintah daerah mengerti dan hadir untuk mendengarkan.
"Kita adalah satu keluarga besar l Gowa. Kita hari ini duduk sama rendah, berdiri sama tinggi. Aspirasi anak-anakku di Cipayung Plus adalah cerminan dari harapan kita semua," ujarnya.
Ia menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh peserta aksi yang telah menunjukkan kedewasaan dalam berdemokrasi.
Baca juga: Aliansi Cipayung Demo Tolak Kenaikan Pajak, Ketua DPRD Gowa: Saya Orang Pertama yang Tolak

Cara penyampaian aspirasi damai dan tertib mencerminkan karakter masyarakat Gowa berbudaya.
Husniah menyampaikan terima kasih telah datang dengan cara bermartabat.
Ia mengaku unjuk rasa ini telah menunjukkan aspirasi dapat disampaikan tanpa harus mengorbankan kedamaian dan ketertiban masyarakat.
"Ini adalah hal yang harus kita jaga bersama di Gowa," ungkapnya.
Husniah mengajak seluruh elemen Kelompok Cipayung Plus untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah dalam membangun Gowa.
“Mari kita jadikan Gowa sebagai contoh, dimana setiap perbedaan pendapat bisa diselesaikan dengan dialog, bukan dengan kekerasan," ujarnya
"Kita bangun Gowa damai dan sejahtera bersama-sama untuk Gowa yang lebih maju,” sambungnya.
Baca juga: Husniah Talenrang Kumpulkan Forkopimda hingga Tokoh Agama Deklarasi Gowa Damai
Dia menambahkan Pemerintah Kabupaten Gowa membuka ruang dialog bagi seluruh masyarakat.
Serta komitmen untuk menindaklanjuti dan meneruskan ke pemerintah pusat setiap aspirasi ini
Sebanyak 6 organisasi tergabung di Kelompok Cipayung Plus hadir pada aksi damai kali ini.
Salah satu perwakilan mahasiswa, Nawir menyatakan bahwa aksi damai ini untuk merespon isu yang terjadi di nasional sekaligus menyampaikan beberapa kondisi Gowa.
Nawri menyampaikan tuntutannya Antara lain, pencopotan Kapolri karena tindakan represif aparat.
Serta berbagai kejadian yang merugikan masyarakat.
"Kapolri sudah sepatutnya dicopot atau mengundurkan diri,” ujar Nawir.
Pihaknya juga menuntut pencabutan Inpres Nomor 1 Tahun 2025 karena dinilai memicu kegaduhan di masyarakat.
Terutama terkait efisiensi anggaran pada sektor pendidikan dan kesehatan.
Mereka juga mendesak pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Perampasan Aset agar pelaku korupsi benar-benar tidak lolos dari jeratan hukum.
“Kami juga menyoroti penambahan anggaran Polri. Harusnya berbanding lurus dengan penanganan massa aksi. Namun, faktanya gas air mata kadaluarsa masih digunakan terhadap demonstran,” tambahnya.
Di tingkat lokal, pihaknya menolak wacana kenaikan pajak daerah.
Mereka mendesak pemerintah dan DPRD Gowa berkomitmen menjaga agar kebijakan tersebut tidak diterapkan.
Selain itu, ia juga menyoroti evaluasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) terutama terkait kualitas makanan dan SOP pelaksanaannya.
“Kami mendorong agar sektor pertambangan di Gowa dimaksimalkan sebagai sumber PAD, dengan memberantas tambang ilegal serta mengevaluasi tambang legal tidak sesuai aturan,” tegasnya.(*)
Aliansi Cipayung Demo Tolak Kenaikan Pajak, Ketua DPRD Gowa: Saya Orang Pertama yang Tolak |
![]() |
---|
Demo Cipayung Plus di Bulukumba, Ketua DPRD Diminta Jawab Tuntutan Tanpa Teks |
![]() |
---|
Profil Kapolres Sinjai Turun Langsung Kawal Demo di Gedung DPRD Sinjai |
![]() |
---|
Pangdam XIV Hasanuddin: 5.000 Prajurit TNI Dikerahkan di Sulawesi, 1.000 di Makassar |
![]() |
---|
Kaca Gedung DPRD Palopo Pecah Berhamburan Dirusak Demonstran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.