TRIBUN-TIMUR.COM, BONE – Harga beras di Pasar Sentral Lama, Kelurahan Macege, Kecamatan Tanete Riattang Barat, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, mulai turun.
Pantauan Tribun-Timur.com di lokasi, Selasa (26/8/2025), menunjukkan penurunan harga cukup signifikan dibanding bulan sebelumnya.
Pedagang beras, Hj Kurnia (40), mengungkapkan penurunan harga mulai terjadi sekitar sepuluh hari lalu.
"Sejak panen dan keluar beras dari Bulog, mulai mi turun harga beras," ujarnya.
Menurutnya, turunnya harga terjadi setelah Bulog memasarkan beras SPHP.
Sebelumnya, beras medium dijual Rp16 ribu per liter, kini turun menjadi Rp12 ribu.
Beras premium yang sebelumnya Rp18 ribu per liter, kini Rp13 ribu.
Daya beli masyarakat pun meningkat.
"Meningkat pembeli pas turun. Karena kemarin rata 10 liter na beli orang. Sekarang naikmi menjadi 30 liter," kata Kurnia.
Ia bersyukur harga turun karena menguntungkan pembeli dan penjual.
Baca juga: Harga Beras di Pasar Karisa Jeneponto Rp12 Ribu per Liter, Telur Rp52 Ribu per Rak
"Alhamdulillah turun. Senangki we juga kita penjual kalau naiki tapi kasian sama pembeli. Semoga selalu stabil," ujarnya.
Respon Pembeli
Pembeli, Nurhayati (35), merasa lega.
"Syukur sekali turun harganya. Biasa kemarin cuma bisa beli 5 liter karena mahal. Sekarang bisa lebih banyak mi. Semoga tidak naik lagi," katanya.
Hal serupa disampaikan Fitriani (28), ibu rumah tangga asal Kecamatan Palakka.