Meski perusahaan menyebut telah memasang oil boom dan menurunkan tim darurat.
Kendati demikian, minyak tetap terpantau masuk ke areal persawahan.
“Standar pencegahan semestinya lebih ketat sesuai prinsip ISO 14001 dan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR). Fakta di lapangan, tumpahan tetap meluber, sehingga pencegahan awal bisa disebut tidak optimal,” tegasnya.(*)
Laporan Jurnalis Tribun-Timur.com, Muh Sauki Maulana