TRIBUN-TIMUR.COM - Kabar duka menyelimuti Universitas Halu Oleo atau UHO Kendari.
Prof Armid SSi MSi MSc DSc Rektor UHO Kendari meninggal dunia, Sabtu (23/08/2025) sekitar pukul 20.08 wita.
Prof Armid meninggal dunia setelah 23 hari dilantik menjabat Rektor Halu Oleo.
Ia dilantik pada Jumat (01/08/2025).
Ia wafat di Rumah Sakit atau RS Dr R Ismoyo (RS Korem), Jl Drs H Abdullah Silondae, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari.
Baca juga: Jumat Berkah Menuju Pengabdian, Ikhtiar Prof Budu untuk Unhas
Jenazahnya kini disemayamkan di rumah duka Jalan RS Jiwa, Lorong Palaka, Kelurahan Tobuuha, Kecamatan Puuwatu.
Jarak RS dan rumah duka berkisar 3,2 kilometer (km) atau hanya 7 menit dengan berkendara.
Humas UHO Kendari, Sarman, mengatakan, Prof Armid berpulang, membenarkan meninggalnya Prof Armin.
Sebelum wafat, Prof Armid sempat menghadiri rangkaian Dies Natalis ke-44 UHO Kendari, pagi hingga siang hari.
Rangkaian kegiatan hari kelahiran Perguruan Tinggi Negeri (PTN) ke-42 di Indonesia ini berlangsung di Lapangan Mini Kampus UHO.
Kampus berlokasi di Jalan HEA Mokodompit, Kelurahan Anduonohu, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, ibu kota Sulawesi Tenggara.
Sarman mengatakan Prof Armid sempat mengikuti kegiatan jalan santai bersama pimpinan, dosen, dan civitas akademika kampus.
Rutenya mengitari kampus, sekitar 3 kilometer (km).
“Ikut jalan santai, sekitar 3 kilo dalam kampus putar,” jelas Sarman.
Prof Armid juga sempat menyaksikan sejumlah lomba yang digelar dalam rangkaian Dies Natalis ke-44 UHO Kendari.