Hari Bhayangkara Ke 79

Kisah Ipda Sukandi, Polisi 'Gila' Tapi Dermawan Demi Bangun Masjid di Sinjai Sulsel

Editor: Muh Hasim Arfah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BANGUN MASJID-Ipda Sukandi, Kanit 4 Sat Intelkam Polres Sinjai ikut membantu pembangunan Masjid Qaryat Dehi Alsayd di Dusun Kahu-Kahu, Desa Sanjai, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan. Ipda Sukandi viral di media sosial saat  Hari Bhayangkara ke-79 di Mapolres Sinjai. 

Namun langkah itu tidak langsung berhasil.

Sukandi sempat terkendala pendanaan.

Tak patah semangat, ia meminjam uang Rp5 juta dari warga untuk memulai pembangunan.

“Kami terkendala di pendanaan dan syukur alhamdulillah ada warga yang mau meminjamkan uang untuk pembangunan musholla sebanyak Rp5 juta,” ujarnya.

Pinjaman itu menjadi awal rezeki yang terus mengalir.

Donasi berdatangan, baik berupa uang, material, maupun tenaga warga sekitar.

Pembangunan masjid berukuran 10 x 10 meter itu rampung hanya dalam 2 bulan 5 hari.

“Tarawih puasa 2023 kami sudah sujud pertama di Masjid Qaryat Dehi Alsayd,” kenang Sukandi penuh haru.

Bagi Andi Muh Arsal dan warga desa, Ipda Sukandi bukan hanya aparat penegak hukum, tapi teladan sosial yang menyatu dengan rakyat.

“Kalau ada kegiatan kerja bakti, pasti Pak Sukandi hadir di tengah-tengah kami. Orangnya sangat santai, tidak ribet,” puji Arsal.

Meski tak ingin disebut pahlawan, Sukandi menegaskan bahwa apa yang dilakukannya adalah bentuk tanggung jawabnya sebagai anggota Polri.

“Saya merasa tidak membantu. Saya hanya berusaha bagaimana menjalankan tugas saya sebagai polisi,” ujarnya merendah.

Dari balik seragam dan penyamaran nyentriknya sebagai ODGJ, tersimpan kisah tulus seorang polisi yang membangun lebih dari sekadar keamanan — ia membangun harapan, spiritualitas, dan kedekatan nyata antara Polri dan masyarakat.

Ipda Sukandi, bukan hanya nama di balik viralitas, tapi simbol ketulusan dalam pengabdian.

Berita Terkini