SDN 87 Tamanroya, Takalar (1966)
SMPN 1 Tamalatea, Jeneponto (1972).
Sebelumnya Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin, berharap pemilihan RT RW berjalan secara demokratis.
“Kita mau pemilihan RT/RW di Kota Makassar harus demokratis, tidak tunjuk-tunjuk atau memecat tanpa alasan yang jelas,” tegas Appi.
Sesuai data, jumlah RT/RW di Kota Makassar cukup banyak.
Dimana Ketua RW sebanyak 996 orang dan Ketua RT 4979 orang.
Sehingga total Ketua RT/RW berjumlah 5975 orang, yang terseba di 15 Kecamatan dan 153 Kelurahan.
“Kita mau lakukan pemilihan RT/RW seadil-adinya dan jujur. Jadi, mekanisme lewat pemilihan langsung di masyarakat secara demokratis,” jelas Appi sapaan akrabnya
Baginya pemilihan ini agar masyarakat Kota Makassar merasa hak mereka sebagai warga negara di wilayah masing-masing, bisa mempunyai hak dipilih dan memilih sebagai Ketua RT/RW.
“Supaya Ketua RT/RW tahu betul kebutuhan warga lingkungan di wilayahnya. Mereka kan mata dan telinga pemerintah, sehingga ada bantuan bisa tepat sasaran,” tuturnya.
Ke depan, tambah Appi, RT/RW ini tahu betul kondisi yang ada di lingkunganya. Selain itu tentunya, juga tahu dan paham program pemerintah.
“Sehingga, kalau Ketua RT/RW dikenal maka mereka bisa memperhatikan masyarakatnya,” Appi menambahkan