*Kerusakan kulit permanen
Dalam siklus penyakit langka ini, kulit penderitanya bisa tumbuh kembali, tetapi dengan memunculkan benjolan dan warna yang tidak biasa (dispigmentasi).
Masalah kulit yang berlangsung lama juga dapat membuat rambut rontok, kuku tangan serta kaki tidak tumbuh sebaik sebelumnya.
Stevens Johnson Syndrome termasuk keadaan darurat medis yang memerlukan diagnosis dan perawatan segera untuk mencegah kerusakan jangka panjang.
Oleh karena itu, perawatan di rumah sakit adalah penanganan terbaik yang dibutuhkan oleh penderita Stevens Johnson Syndrome untuk fokus mengobati penyebabnya, luka yang muncul, mengendalikan rasa sakit, serta meminimalkan komplikasi saat kulit tumbuh kembali.
Demikianlah, masyarakat bisa mengetahui bahwa Stevens Johnson Syndrome adalah penyakit langka yang serius.
Jika Jokowi sakit kulit Stevens Johnson Syndrome, ia membutuhkan perawatan intensif di rumah sakit.
Disclaimer:
Artikel ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak dimaksudkan untuk menawarkan nasihat medis.
Referensi: “Stevens Johnson Syndrome”. Mayo Clinic. Diakses Juni 2025. “What Is Stevens-Johnson Syndrome? Symptoms, Rash Images, Causes, and Treatment”. GoodRx. Diakses Juni 2025. “Stevens-Johnson syndrome/toxic epidermal necrolysis”. Medline Plus. Diakses Juni 2025.
Artikel ini diolah dari artikel yang telah tayang di Kompas.com dengan judul "Alami Stevens Johnson Syndrome, Apakah Bahaya?"