"Setahu saya beliau sudah haji, melihat niatnya untuk haji, dan proses hajinya sudah dilaksanakan," tuturnya.
"Insyaallah beliau sudah mendapatkan predikat haji di sisi Allah SWT," sambungnya.
Sebelumnya, berdasarkan keterangan anak almarhumah, Nurdin, ibunya sempat dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Sektor III Mekkah, sebelum dirujuk ke RS Qadr karena kondisinya memburuk.
“Ibu memang ada riwayat sakit gula. Sejak kemarin ibu drop sehingga dibawa ke Klinik Haji (KKHI). Kondisinya terus memburuk lalu dirujuk ke rumah sakit Qadr,” ucap Nurdin via sambungan telepon.
Menurut Nurdin, hasil pemeriksaan dokter PPIH menunjukkan kadar gula darah almarhumah mencapai 400 mg/dL dengan tekanan darah 60 mmHg.
"Waktu di rumah sakit gulanya malah naik di atas 500 dan tensinya turun terus sampai ibu berpulang,” ujarnya. (*)