TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten mendapat suntikan anggaran dalam Daftar Isian Pelaksana Anggaran (DIPA) Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025.
Diantaranya Kabupaten Pangkep mendapat alokasi Rp 1,21 Triliun oleh Pemerintah Pusat.
Penyerahan DIPA APBD 2025 untuk Sulsel sudah digelar di Kantor Gubernur Sulsel pada Senin (16/12/2024).
Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau turut hadir dalam penyerahann DIPA APBN 2025.
Terkait pemanfaatan anggaran tersebut, Yusran Lalogau mempunyai sejumlah rencana.
Diantaranya pada sektor pendidikan, kesehatan dan penanganan bencana.
"Mungkin perbaikan sekolah, perbaikan puskesmas, pustu. Seperti kondisi sekarang (musim hujan),kita focus penanganan bencana," kata Yusran Lalogau saat ditemuin.
Salah satu perhatian utamanya,terkait penanganan bencana kebakaran.
Pangkep dikenal dengan wilayah kepulauan.
Beberapa waktu lalu, viral adanya kebakaran di salah satu pulau.
Namun penanganannya kurang maksimal imbas peralatan pemadam yang tidak memadai.
Hal ini kemudian akan menjadi perhatian Yusran untuk di 2025.
Apalagi sudah mendapat suntikan dana dari pemerintah pusat sebesar Rp 1,21 Triliun.
"Nanti juga bagaiamana fokus di seluruh Desa dan Kelurahan diadakan peralatan kebakaran dan kebanjiran. Kita tau kemarin ada berita di kepulauan kebakaran karena minim alat pemadam, maka itu salah satunya menjadi fokus alat pemadam yang portabel bisa dibawa keliling," jelas Yusran Lalogau.
Diketahui Dalam DIPA APBN 2025, Pemprov Sulsel mendapat Rp 4,9 Triliun dana transfer.