“Bapak Ridwan Kamil yang pertama, pernah menjadi wali kota dalam scope manajemen kecil, mengelola kota itu tidak mudah,” kata Jokowi lagi.
Selain itu, pengalaman Ridwan Kamil sebagai gubernur Jawa Barat juga disebutkan menjadi bukti kepiawaiannya sebagai pemimpin.
“Yang kedua dalam lingkup lebih besar provinsi, beliau juga punya pengalaman sebagai gubernur (di Jawa Barat dulu),” imbuh Jokowi.
Latar belakang pendidikan Ridwan Kamil dari teknik arsitektur dan tata kota menjadi alasan kenapa warga Jakarta harus memilihnya.
“Artinya, secara rekam jejak punya, secara ilmu punya. Kurang apa lagi? mau pilih yang mana lagi,” tegas Jokowi lagi.
Anies-Ahok di Kubu Pramono Anung
Tiga Paslon tersebut menjadi sorotan usai mendapat dukungan dari tokoh-tokoh ternama Indonesia.
Mengutip Wartakotalive.com, Ridwan Kamil percaya diri didukung Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi)
Awalnnya video yang beredar luas menunjukkan Jokowi mengenakan kemeja putih mengucap "Saya, Ridwan Kamil."
Terdapat juga dialog bahwa para komunitas lintas agama dan komunitas perantauan di Jakarta jelas akan memenangkan Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil pun merespons video viral Jokowi yang memberikan dukungan terhadapnya.
"Mungkin ada beredar video Pak Jokowi, itu juga kan konkret ya. Berarti selama ini jelas (didukung). Dulu ramai. (Sekarang) Pak Jokowi jelas mendukung saya sebagai calon gubernur," kata Ridwan Kamil.
Sementara itu paslon nomor urut 2, Dharma-Kun mendapat dukungan dari Menteri Kesehatan era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Siti Fadilah Supari.
Mengutip Kompas.com, Siti Fadilah mengungkap alasan dirinya mendukung bakal pasangan calon jalur perseorangan Dharma-Kun.
Siti menilai Dharma adalah orang yang punya visi misi untuk membangun Jakarta, terlebih, karena pembangunan di Jakarta perlu mementingkan sumber daya manusia masyarakatnya.