TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Menjelang Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Makassar 2024, fenomena kecurangan politik semakin mencuat.
Beberapa laporan dari masyarakat mencurigai adanya potensi kecurangan, terutama menjelang masa tenang kampanye.
Calon Wali Kota Munafri Arifuddin, yang akrab disapa Appi, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap hal ini.
Ketua Partai Golkar Makassar itu pun mengingatkan pendukungnya untuk tetap waspada.
Appi menyampaikan peringatan tersebut di hadapan puluhan warga dalam kampanye dialogis yang digelar di BTP Blok AF Nomor 118, GOR Nafa Sport, Kelurahan Katimbang, Kecamatan Biringkanaya, pada Sabtu, (16/11/2024).
Menurut Appi, pada masa-masa krusial menjelang pemilihan, berbagai bentuk kecurangan bisa terjadi, terutama di masa tenang kampanye.
"Di hari-hari terakhir pemilihan, banyak hal yang bisa terjadi. Terutama di masa tenang, yang biasanya menjadi momen di mana berbagai fitnah dan upaya-upaya untuk menyudutkan saya dilakukan," ujar Appi.
Ia meminta para pendukungnya untuk tidak mudah terpengaruh oleh isu atau informasi belum tentu benar.
Sadar akan potensi kecurangan bisa merugikan dirinya, Appi menekankan pentingnya sikap waspada dari setiap pendukung.
Baca juga: Warga Laikang Solid Dukung Appi-Aliyah Menang di Pilwali Makassar
"Jangan mudah percaya dengan fitnah atau informasi yang bisa merusak proses demokrasi kita. Saya harap kalian tetap datang ke TPS pada tanggal 27 November dan memilih pasangan nomor urut 1, MULIA," pintanya.
Lebih lanjut, Appi mengimbau agar pendukungnya tetap menjaga integritas suara mereka.
"Jika kalian sudah datang ke TPS, pastikan memilih dengan benar. Jangan biarkan oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab mempengaruhi pilihan," tegas Appi.
"Jika ada yang mencoba memengaruhi atau menghalangi kalian untuk mencoblos pasangan MULIA, segera videokan dan kami akan tindak tegas," tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Appi juga memberikan edukasi tentang tata cara mencoblos yang benar.
Ia mengingatkan para pemilih untuk memeriksa dengan teliti kertas suara yang diberikan di TPS.
"Periksa baik-baik surat suara kalian. Jangan sampai ada yang sudah tercoblos sebelumnya. Itu bisa membuat suara kalian tidak sah," ujarnya.
Appi menegaskan bahwa kemenangan di Pilwali Makassar akan sangat bergantung pada partisipasi aktif pendukung dan integritas suara di hari pemilihan.
"Jangan biarkan kecurangan menghalangi proses demokrasi yang bersih dan jujur. Kita jaga suara kita, kita jaga masa depan Makassar," tegas Appi.
Kampanye dialogis ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh politik, salah satunya Wakil Ketua DPRD Makassar Andi Suharmika dari Fraksi Golkar.(*)