TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Relawan Golkar Lama (Golla) blak-blakan mendukung pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar nomor urut 2, Andi Seto Gadhista Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi (Sehati) di Pilkada Makassar.
Anggota Relawan Golla, Ina Parenrengi, menyatakan pihaknya tetap fokus untuk memenangkan Sehati.
Meskipun banyak yang meragukan, Ina yakin loyalitas basis Golla tetap bisa diandalkan.
“Kita lihat saja nanti ending-nya siapa yang jadi pemenang. Intinya wait and see, kita hanya fokus bekerja,” katanya kepada media, Kamis (7/11/2024).
Klaim Elektabilitas Sehati Melejit
Elektabilitas pasangan Sehati terus mengalami lonjakan, sebagaimana tercermin dalam dua laporan lembaga survei.
Laporan lembaga survei Parameter Publik Indonesia menunjukkan Sehati berada di peringkat tiga dengan elektabilitas sebesar 17,7 persen.
Baca juga: Relawan Golkar Lama Masif Menangkan Seto-Rezki di Pilwali Makassar, Suharmika: Tidak Ngaruh!
Sementara itu, laporan dari Lembaga Survei Insert Institute menunjukkan pasangan Sehati berada di peringkat dua dengan elektabilitas 30,5 persen.
Dengan demikian, elektabilitas Andi Seto-Rezki mengalami kenaikan sekitar 13 persen, dari 17 persen menjadi 30 persen.
Juru Bicara Sehati, Mustagfir Sabri Moses, mengatakan ada efek domino setelah Prabowo dilantik menjadi Presiden RI.
Hal ini berdampak positif bagi Andi Seto sebagai calon Wali Kota Makassar.
Menurut laporan Celebes Research Center (CRC), pemilih Andi Seto sebagian besar berasal dari partai Prabowo atau Gerindra.
Ini menjadi modal besar, apalagi DPP Gerindra telah menginstruksikan agar partai tersebut total mendukung kadernya yang bertarung dalam Pilkada Serentak.
“Memang tidak bisa dipisahkan, justru itu menjadi modal besar bagi Andi Seto karena dia kader Gerindra,” katanya dalam podcast di kantor Tribun Timur, Selasa (5/11/2024).
Selain itu, Koalisi Indonesia Maju (KIM) juga masif bekerja untuk memenangkan usungannya.