"Karena kita bersinergi langsung dengan pemerintah pusat dan pengalaman di Sinjai, sehingga sudah tidak sulit mengelola tata pemerintah nantinya," katanya.
Selama di Sinjai, sinergi dengan Ormas Islam terjalin dengan baik.
Khususnya dalam peningkatan kualitas dan dakwah itu sendiri.
Seperti dalam hal dana hibah yang tepat sasaran.
Hal yang serupa tentu akan ditingkatkan jika mendapatkan amanah di Kota Makassar.
"InsyaAllah, saya akan melakukan itu kembali, karena bagaimanapun kehadiran ormas Islam, seperti Hidayatullah, yang membangun pendidikan, tentunya juga sangat membantu pemerintah," ujarnya.
Pertemuan itu juga membuka kesempatan bagi Pengurus Pemuda Hidayatullah dan Laznas BMH Sulsel untuk memberikan masukan.
Seto yang masih 40 tahun tentu mengakomodir masukan apalagi yang berkaitan dengan dakwah dan milenial.
Yang disoroti pemuda Hidayatullah itu berkaitan dengan ekonomi dan pemberdayaan.
Ustaz Iqbal Djalil menilai misi keumatan yang dibawa Andi Seto sangat sejalan dengan program di kalangan ormas Islam.
"Kita tinggal doakan dan berikan dukungan ke pak Andi Seto. Insyaallah, apabila beliau terpilih, maka kita akan duduk bersama untuk membicarakan program yang nantinya bisa disinergikan," tandasnya.
Sebelum meninggalkan lokasi Pondok Pesantren Al Bayan Hidayatullah, Andi Seto memakaikan rompi keumatan kepada Ustaz Nasri Bukhari, lalu dilanjutkan sesi foto bersama.
Tahapan Pilkada 2024
Persiapan
-Perencanaan Program dan Anggaran: Jumat, 26 Januari 2024