Dia adalah Ketua DPC PPP Luwu, Rusli Sunali, Ketua DPC Gerindra Andi Mammang, dan Ketua DPC PDIP Andi Admiral Kaddiraja.
Selain itu terlihat Anggota DPRD Sulsel, Hj Asni yang juga merupakan Ketua DPD PAN Luwu.
Sementara di Pata-Dhevy, keduanya dikawal beberapa tokoh masyarakat dan politisi.
Dua tokoh eks perwira tinggi TNI-Polri terlihat di belakang pasangan nomor urut 2.
Dia adalah Jenderal Polisi (Purn) Andarias Pong Bija dan Brigjend TNI (Purn) Muslimin Akib.
Ditambah dukungan Eks Wakil Bupati Luwu, Amru Saher.
Serta anggota legislatif DPRD Luwu dari partai pengusung yakni Zulkifli, Aripin, Sul Arrahman serta Muchsin.
Lalu ada Ketua DPC PKB Luwu, Anton.
Sementara Arham Basmin-Rahmat juga dikawal sejumlah pendukung.
Seluruh pimpinan partai pengusung terlihat di lokasi.
Diantaranya Ketua DPD PKS Ahmad Sulaeman, Ketua DPS Perindo Andi Adama, Ketua DPC Buruh Zulkarnain, dan Ketua DPC Ummat Abdul Gaffar.
Ditambah semua anggota dewan terpilih dari partai pengusung yakni Ahmad Gazali, Sulaiman Ishak, Basaruddin, Mappatunru, Desi Patantan, Yamin Tallesang
Salah satu mantan perwira menengah TNI AD Letkol Tabi Pasenggong.
Sebelumnya, Juru Bicara Pata-Dhevy, Sunaryo Mande mengaku, jagoannya bahkan mengosongkan jadwal kampanye demi persiapan debat.
"Sudah jauh hari, Pata-Dhevy mempersiapkan diri untuk menghadapi debat pertama. Bahkan, dua hari ke belakang, beliau tidak melakukan dulu pertemuan dengan tim atau bahkan kampanye untuk bisa maksimal di debat nanti," jelasnya, Selasa (29/10/2024).