TRIBUN-TIMUR.COM- Polisi Wanita atau polwan berulang tahun ke-76 pada 1 September ini.
Saat ini, ada 17 polwan berpangkat Jenderal.
Pangkat paling tinggi adalah inspektur jenderal (irjen).
Ada enam perwira tinggi berpangkat Irjen.
Irjen Pol Basaria Panjaitan adalah yang terkenal.
Ia pernah menjabat sebagai Wakil Ketua KPK.
Kini sisa tiga jenderal yang aktif.
Mereka adalah Brigjen Pol Desy Andriani, Brigjen Pol Nurul Azizah dan Brigjen Pol Sumy Hastry Purwanti.
Selebihnya sudah pensiun.
Sejarah Polwan
Polwan lahir 1 September 1948, berawal dari Kota Bukittinggi, Sumatera Barat.
Kala itu Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) menghadapi Agresi Militer Belanda II.
Saat itu terjadi pengungsian besar-besaran meliputi pria, wanita, dan anak-anak meninggalkan rumah mereka untuk menjauhi titik-titik peperangan.
Untuk mencegah terjadinya penyusupan, para pengungsi harus diperiksa oleh polisi, namun para pengungsi wanita tidak mau diperiksa apalagi digeledah secara fisik oleh polisi pria.
Untuk mengatasi masalah tersebut, Pemerintah Indonesia menunjuk SPN (Sekolah Polisi Negara) Bukittinggi untuk membuka “Pendidikan Inspektur Polisi” bagi kaum wanita.