TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Bakal Calon Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Azhar Arsyad menghadap ke mantan Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla (JK).
Kunjungan itu berlangsung di kediaman JK, Jl Brawijaya Raya, Jakarta Selatan, Selasa (13/8/2024) pagi.
Pertemuan yang berlangsung hampir satu jam ini bertujuan untuk silaturahmi jelang Pilgub Sulsel 2024.
Ketua DPW PKB Sulsel itu didampingi oleh mantan Wakil Wali Kota Makassar dan Ketua Bappilu DPW PKB Sulsel Syamsu Rizal alias Deng Ical.
Dalam kesempatan tersebut, Azhar Arsyad menyatakan bahwa kunjungannya hanya sekadar silaturahmi biasa.
Namun, ia tak menampik kunjungannya ke mantan Wapres RI kelahiran Bone Sulsel, 15 Mei 1942 itu untuk meminta restu terkait niatnya maju mendampingi Danny Pomanto di Pilgub Sulsel.
Baca juga: Ditemani Deng Ical, Azhar Arsyad Pasangan Danny Pomanto di Pilgub Sulsel Sowan ke JK
"Silaturahmi biasa saja. Kan ada Pilkada (Sulsel), kebetulan saya di Jakarta dan beliau ada waktu," kata Azhar Arsyad kepada Tribun-Timur.com, Rabu (14/8/2024).
Pertemuan ini sangat penting baginya, mengingat JK adalah salah satu putra terbaik asal Sulsel yang memiliki pengaruh besar dalam kancah politik Indonesia.
Bahkan diakui di tingkat nasional hingga internasional.
Dalam pertemuan selama 45 menit tersebut, Azhar Arsyad dan Jusuf Kalla membicarakan berbagai aspek dinamika politik saat ini.
"Pada intinya kita silaturahmi biasa saja dan diskusi kita sekitar 45 menit," tandasnya.
Kekuatan Danny Pomanto-Azhar Arsyad vs Andi Sudirman-Fatmawati Rusdi
Konstelasi pemilihan gubernur Sulawesi Selatan atau Pilgub Sulsel 2024 semakin ketat.
Baru-baru ini, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto mendapatkan rekomendasi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Kantor DPP PKB, Jakarta, Kamis (1/8/2024).
PKB mempunyai delapan kursi di DPRD Sulsel.