Baca tanpa iklan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Mantan Bupati Sinjai Andi Seto Gadhista Asapa (ASA) dan Amri Arsyid kompak terima surat tugas dari DPP Gerindra dan PKS untuk maju Pilwali Makassar 2024.
ASA akhirnya mendapatkan surat tugas atau rekomendasi dari DPP Gerindra.
Partai pemenang Pilpres itu memberikan kepercayaan kepada mantan Bupati Sinjai bertarung di Pilwalkot Makassar.
Mandat tersebut diketahui melalui unggahan ASA di akun Instagram.
Di Instagram, Andi Seto Asapa mengunggah dua gambar.
Pertama gambar dokumen bertuliskan rekome kota Makassar.
Kedua Andi Seto Asapa mengunggah gambar bersama Ketua Harian DPP Gerindra, Sufmi Dasco.
Nampak Andi Seto Asapa menerima rekomendasi dari Sufmi Dasco.
“Alhamdulillah” tulis Andi Seto dalam caption, Kamis (18/7/2024).
Artinya Najmuddin juga Wakil Ketua Gerindra Sulsel harus gigit jari.
Pasalnya DPP partai besutan Prabowo itu lebih memilih ASA.
Tidak hanya itu, kandidat lain juga harus memutuskan niatnya kendarai Gerindra.
Selain itu Ketua DPW PKS Sulsel Amri Arsyid juga menerima surat tugas dari DPP.
Surat tugas PKS salah satu paling banyak diperebutkan figur di Makassar.
Ada delapan nama ingin kendarai PKS untuk Pilwali Makassar 2024.
Baca juga: Paket Hengky-Rangka Menguat di Pilkada Takalar
Yaitu, Birokrat Ridwan Adnan, Legislator PKS Sri Rahmi, Ketua KONI Makassar Ahmad Susanto, Ketua PKS Sulsel Amri Arsyid.
Ketua TP-PKK Makassar Indira Jusuf Ismail, Ketua Golkar Makassar Munafri Arifuddin, Ketua AMPG Sulsel Rahman Pina, mantan Bupati Sinjai Andi Seto Gadhista Asapa.
DPP PKS hanya keluarkan satu calon yang mendapatkan surat tugas tidak lain kadernya sendiri Ketua DPW PKS Sulsel Amri Arsyid
Artinya enam figur selain ASA dan Amri Arsyid harus gigit jari.
Bahkan Amri Arsyid juga menyingkirkan pesaing terdekatnya juga kader PKS Sri Rahmi.
Setelah menerima surat tugas, caleg DPR RI itu ingin bergerak cepat.
Baik secara komunikasi politik serta memenuhi syarat pencalonan Pilwali Makassar.
PKS Makassar sendiri mempunyai enam kursi DPRD.
Sisa mencari empat kursi untuk memenuhi persyaratan maju Pilwali Makassar.
“Dalam satu pekan ini, saya mau percepat agar bisa deklarasi segera. (Syarat) Menggenapkan kursi dan wakil,” katanya kepada tribun timur, Kamis (18/7/2024).
Untuk calon wakil sendiri masih dinamis. Untuk calon wakil, Amri bisa menyesuaikan dengan figur perempuan dan laki-laki.
Sehingga semua figur yang ada dilakukan komunikasi, bahkan ada figur dari kalangan akademisi.
“Saat ini dengan semua tersaji yang daftar plus kandidat dari birokrat dan akademisi, jadi semua sudah kita lihat,” jelas Amri Arsyid.
“Untuk wakil saat ini untuk perempuan oke dan laki-laki juga oke, masih belum betul-betul fix,” ujarnya,
Komunikasi dengan figur lain tetap terjalin, selama belum deklarasi, peluang masih terbuka.
Persaingan antara kandidat masih dinasmis.
Amri Arsyid membuka peluang bagi semua kandidat untuk berkolaborasi di Pilwali Makassar.
Termasuk dalam hal dirinya menjadi Wakil Wali Kota Makassar.
“Hampir semua kami komunikasi dengan, pak Appi, komunikasi dengan ibu Indira, termasuk pak Seto selama belum ada deklarasi semua masih terbuka, juga dengan Demokrat,” terang Ketua PKS Sulsel itu.
“(Jadi wakil) Dinamis tapi yang pasti saat ini amanahnya adalah calon ketua,” pungkasnya.
4 figur dapat surat tugas DPP:
Adi Rasyid Ali surat tugas Demokrat
Amri Arsyid surat tugas PKS
Andi Seto Gadhista Asapa surat tugas Gerindra
Indira Jusuf Ismail surat tugas PPP
Partai belum keluarkan Rekomendasi
PKB : belum
PDIP : belum
PAN : belum
Golkar : belum
Nasdem : belum
Hanura : belum
Perindo : belum.
Tahapan Pilkada 2024
Persiapan
-Perencanaan Program dan Anggaran: Jumat, 26 Januari 2024
-Penyusunan Peraturan Penyelenggaraan Pemilihan: Senin, 18 November 2024
-Perencanaan Penyelenggaraan yang Meliputi Penetapan Tata Cara dan Jadwal Tahapan Pelaksanaan Pemilihan: Senin, 18 November 2024
-Pembentukan PPK, PPS, dan KPPS: Rabu, 17 April 2024-Selasa, 5 November 2024
-Pembentukan Panitia Pengawas Kecamatan, Panitia Pengawas Lapangan, dan Pengawas Tempat Pemungutan Suara: Sesuai Jadwal Yang Ditetapkan Oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum
-Pemberitahuan dan Pendaftaran Pemantau Pemilihan: Selasa, 27 Februari 2024- Sabtu, 16 November 2024
-Penyerahan Daftar Penduduk Potensial Pemilih: Rabu, 24 April 2024-Jumat, 31 Mei 2024
-Pemutakhiran dan Penyusunan Daftar Pemilih: Jumat, 31 Mei 2024-Senin, 23 September 2024
Penyelenggaraan
-Pemenuhan Persyaratan Dukungan Pasangan Calon Perseorangan: Minggu, 5 Mei 2024- Senin, 19 Agustus 2024
-Pengumuman Pendaftaran Pasangan Calon: Sabtu, 24 Agustus 2024- Senin, 26 Agustus 2024
-Pendaftaran Pasangan Calon: Selasa, 27 Agustus 2024-Kamis, 29 Agustus 2024
-Penelitian Persyaratan Calon: Selasa, 27 Agustus 2024-Sabtu, 21 September 2024
-Penetapan Pasangan Calon: Minggu, 22 September 2024-Minggu, 22 September 2024
-Pelaksanaan Kampanye: Rabu, 25 September 2024-Sabtu, 23 November 2024
-Pelaksanaan Pemungutan Suara: Rabu, 27 November 2024
-Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara: 27 November 2024-16 Desember 2024.(*)