TRIBUN-TIMUR.COM -- Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto menjanjikan mengumumkan nama calon Gubenur dan calon kepala daerah usungan beringin rindang pada bulan Juli 2024.

Salah satunya nama Calon Gubernur Sulsel.

Airlangga mengatakan DPP Golkar akan mengevaluasi surat tugas bakal calon Gubernur dan bakal calon wali kota, bakal calon bupati yang diberikan kepada kader.

Menurut Airlangga, evaluasi dilakukan dengan melihat elektabilitas calon Gubernur, calon wali kota, dan calon bupati.

Setelah itu barulah DPP Golkar memutuskan siapa yang akan diusung maju pilkada serentak 2024.

"Jadi, sesuai dengan apa yang kesepakatan kita akan terus evaluasi sampai dengan bulam Juli tentu akan evaluasi siapa yang maju dan sebagainya kita tunggu survei juga," kata Airlangga Hartarto kepada wartawan usai Salat Idul Adha di Masjid DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Senin, (17/6/2024) lalu.

Di Sulsel ada lima kader Golkar menerima surat tugas bakal calon Gubernur.

Kelimanya yakni Wakil Ketua Umum AM Nurdin Halid, Ketua DPD I Golkar Sulsel Taufan Pawe, mantan Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, dan Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani.

Adapun Nurdin Halid telah mengumumkan tidak maju Pilgub Sulsel dan memilih fokus jadi anggota DPR RI.

IAS Teratas di Survei Pertama

DPP Golkar ternyata sudah menurunkan survei pertama untuk mengukur elektabilitas 4 kader bakal calon Gubernur Sulsel.

Wakil Ketua Umum DPP Golkar AM Nurdin Halid mengungkapkan, dalam survei pertama tersebut nama Ilham Arief Sirajuddin menempati posisi pertama.

Posisi kedua ditempati Bupati Luwu Utara sekaligus Ketua DPD II Golkar Lutra Indah Putri Indriani.

Posisi ketiga ditempati Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan.

Posisi keempat ditempati Ketua DPD I Golkar Sulsel Taufan Pawe.