TRIBUN-TIMUR.COM, BANTAENG -- Pemilihan Kepala Daerah Bantaeng 2024 makin memanas.
Putra Nurdin Abdullah kini mengantongi rekomendasi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menantang petahana Ilham Azikin.
Di pilkada Bantaeng 2024 ini, mantan Wakil Bupati periode 2018-2023 Sahabuddin beralih mendampingi M Fathul Fauzi Nurdin Abdullah.
Sebelumnya di Pilkada Bantaeng 2018, Sahabuddin mendampingi Ilham Azikin.
Kini PKS menerbitkan surat rekomendasi kepada M Fathul Fauzi Nurdin Abdullah-Sahabuddin.
Ketua DPW PKS Sulsel Amri Arsyid menyerahkan langsung surat dukungan tersebut kepada putra Gubernur Sulsel 2018-2022 Prof Nurdin Abdullah, M Fathul 'Uji' Fauzi Nurdin Abdullah yang diusung menjadi Cabup.
Uji Nurdin datang ke Kantor DPW PKS Sulsel didampingi rombongan hadir pukul 11.20 WITA.
Selain Uji, Sekretaris DPD Golkar Bantaeng ikut hadir menyaksikan penyerahan surat dukungan tersebut.
Sementara, Bacawabupnya Haji Sahabuddin ikut menyaksikan secara langsung penyerahan rekomendasi untuk Pilkada Kabupaten Bantaeng tersebut.
"Alhamdulillahirabbilalamin, Hari ini kami secara resmi menerima Surat Rekomendasi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk diusung pada Pilkada Bantaeng. Rekomendasi diserahkan langsung oleh Ketua DPW PKS Sulsel, bapak Amri Arsyid di Kantor DPW PKS Sulsel di Makassar," ujar Uji Nurdin kepada wartawan, Rabu (3/7) di Markas PKS Sulawesi Selatan.
Diketahui, Partai PKS Bantaeng menguasai 5 kursi hasil Pemilu 2024. Sebelumnya, Paket Uji Nurdin-Haji Sahabuddin juga menerima surat dukungan dari Partai Golkar Bantaeng yang menguasai 4 kursi.
Artinya, paket Uji-Nurdin sudah mengunci tiket maju Pilkada Bantaeng yang hanya membutuhkan 6 kursi untuk daftar ke KPU nantinya.
Kendati demikian, Uji berharap survei dan surat dukungan partai politik menjadikan sebagai motivasi untuk terus berjuang untuk mewujudkan Kabupaten Bantaeng lebih maju.
"Alhamdulillah, mari terus berjuang bersama menuju Bantaeng lebih maju dan berkembang, Bantaeng Bangkit, Gassspolll!," ujar Putra Gubernur Sulsel 2018-2022 ini.
Nasdem-PAN Sepakat Usung Ilham Azikin-Nurkanita Kahfi di Pilkada Bantaeng 2024
Partai Nasdem dan Partai Amanat Nasional (PAN) sepakat berkoalisi di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bantaeng 2024.
Kedua partai sepakat untuk mengusung pasangan Ilham Azikin dan Nurkanita Kahfi sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Bantaeng.
Hal ini ditegaskan Ketua DPW Nasdem Sulsel Rusdi Masse Mappasessu (RMS) setelah diskusi empat mata dengan Ketua PAN DPW Sulsel, Ashabul Kahfi.
Pertemuan empat mata di Kantor DPW Nasdem, Jl Metro Tanjung Bunga, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Senin (27/5/2024) dini hari.
Rusdi Masse blak-blakan bahwa Nasdem menugaskan Ilham Azikin untuk maju bertarung sebagai calon bupati.
Bahkan keputusan itu disepakati dalam rapat pleno penentuan balon kepala daerah bersama kader Nasdem.
"Saya jawab, iya. Kita sudah pleno tunggal pasangan calon (Bupati-Wakil Bupati Bantaeng) Ilham Azikin-Nurkanita," tegas Rusdi Masse di Kantor DPW Nasdem Sulsel.
Sementara itu, Ashabul Kahfi yang juga merupakan ayah Nurkanita membenarkan soal koalisi Nasdem-PAN di Pilkada Bantaeng.
Ketua Komisi VIII DPR RI itu menyampaikan, hubungan politik antara PAN-Nasdem bukanlah hal baru.
Menurutnya, selama ini PAN dan Nasdem selalu menjalin kerja sama yang baik, dan koalisi ini merupakan kelanjutan dari hubungan harmonis tersebuti.
Olehnya Ashabul Kahfi menegaskan, kader PAN berkomitmen untuk berkolaborasi dengan Nasdem dalam memenangkan Pilkada Bantaeng.
"Insyaallah kita bersama-sama Nasdem, Nurkanita akan jadi 02 di Pilkada Bantaeng," tegas Ashabul Kahfi.
Adapun hasil Pemilu 2024, Nasdem tampil sebagai jawara dengan capaian 5 kursi, sementara PAN berhasil mengontrol 4 dari 30 total kursi DPRD Bantaeng.
Itu artinya Nasdem-PAN telah melampaui syarat 20 persen kursi dewan untuk mengusung pasangan calon di Pilkada Bantaeng.
Ilham Azikin merupakan eks Bupati Bantaeng periode 2018-2023.
Ilham Azikin merupakan putra mahkota politisi Partai Gerindra, Azikin Solthan.
Periode sebelumnya, ia berpasangan eks Ketua DPRD Bantaeng, Sahabuddin.
Sementara Nurkanita Kahfi merupakan Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sulsel.(*)