Jika diberi kesempatan memimpin Kota Palopo, Tahir mengaku akan memperkuat sektor maritim yang sesuai dengan bidangnya.
Sebab selama ini dia melihat pergerakan sumber daya di bagian Palopo dan sekitarnya lambat sampai ke tujuan.
"Palopo sentral kota madya yang ditopang kota penyangga lutim Lutra Luwu pergerakan logistik itu sangat memungkinkan, kedepannya ada rezeki otomatis sektor maritim di mana hasil bumi kan besar semua transit di Makassar, transportasi logisitik itu sangat lama," pungkasnya.
Golkar Ogah Nuraeni Dipasangkan Farid Kasim
Nasdem Sulsel bajak Ketua Harian DPD II Golkar Palopo Nurhaeni dipaketkan dengan Farid Kasim Judas (FKJ) di Pilwalkot Palopo 2024.
Nasdem Sulsel memberikan rekomendasi FKJ berpasangan dengan Nurhaeni untuk maju Pilkada Palopo 2024.
Hal ini menuai respon oleh DPD I Golkar Sulsel.
Sekretaris Golkar Sulsel Andi Marzuki mengatakan paket tersebut tidak mendapat restu dari DPP Golkar.
Pasalnya Golkar Sulsel punya rekomendasi sendiri.
Kemudian paket FKJ dan Nurhaeni, kata Andi Marzuki itu belum final.
“Semuanya belum final di Golkar, jadi apa yang dilakukan teman-teman itu belum ada restu dari DPP maupun DPD I,” katanya kepada tribun timur, Selasa (4/5/2024).
Saat ini DPP Golkar masih melaksanakan survei kepantasan bakal calon yang akan maju Pilkada 2024.
Penentuan siapa yang akan diusung akan ditentukan oleh DPP.
Menurutnya munculnya nama Nurhaeni di rekomendasi usulan Nasdem bersifat pribadi.
“Kalau dipasangkan dengan partai lain seperti itu kelihatannya masih pribadi. Yang menentukan seperti itu DPP,” jelas Sekretaris DPD I Golkar Sulsel itu.
Andi Marzuki menegaskan bahwa Nurhaeni memang masuk dalam bursa survei DPP Golkar.
Dia punya potensi untuk diusung di Pilwalkot Palopo.
Ada dua nama yang masuk survei untuk maju di Pilwalkot Palopo.
Yaitu Ketua DPD II Golkar Palopo Rahmat Masri Bandaso dan Ketua Harian DPD II Golkar Palopo Nurhaeni.
Survei Golkar sudah masuk tahapan ketiga.
Hasilnya akan dirilis kemudian untuk menentukan kader mana yang akan diusung.
“DPP sekarang itu masih melaksanakan survei yang diberikan surat tugas, yang pasti belum final. Finalnya nanti rekomendasi dari DPP, apakah dia berpasangan dengan bupati yang ini atau dengan siapa tergantung hasil surveinya,” tandas Andi Marzuki.
Sebelumnya Sekretaris Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai NasDem Willy Aditya menyerahkan rekomendasi untuk 16 daerah di Sulsel.
Rekomendasi diserahkan di NasDem Tower Jakarta Sabtu (1/6/2024).
Dalam 16 daerah tersebut, Pilgub Sulsel dan Pilwali Makassar belum termasuk.
Masih ada 8 daerah yang belum ditambah Pilgub Sulsel.
Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem memberikan surat rekomendasi bakal calon kepala daerah untuk 16 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan, Sabtu (1/6/2024).
Rekomendasi Partai NasDem diserahkan langsung Sekretaris Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai NasDem Willy Aditya kepada para bakal calon, di NasDem Tower Jakarta.
Penyerahan disaksikan Ketua Organisasi Kaderisasi Keanggotaan (OKK) DPP Rusdi Masse (RMS) sekaligus Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) NasDem Sulsel.
“Kami memberikan rekomendasi kepada mereka yang sudah dilakukan kajian dan pendalaman, bagi yang belum ya kita menunggu. Keputusan politik yang diberikan Partai NasDem adalah sebuah keputusan politik yang rasional bagaimana probability kemenangan menjadi preferensi dalam pengambilan keputusan,” kata Willy Aditya seusai penyerahan.
Surat rekomendasi ditandatangani Ketua Bappilu DPP Nasdem, Prananda Surya Paloh dan Sekretaris Bappilu DPP Nasdem, Willy Aditya.
Dalam daftar bakal calon untuk 16 daerah di Sulsel, terdapat sejumlah kader NasDem yang diusung sebagai calon untuk pemilihan bupati dan pemilihan wali kota.(*)