Pesawat Garuda Terbakar

Muncul Percikan Api, Pesawat Garuda GA-1105 RTB ke Bandara Sultan Hasanuddin Makassar

Penulis: Nurul Hidayah
Editor: Sukmawati Ibrahim
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Potret Pesawat Garuda GA-1105 rute Makassar – Madinah melakukan prosedur Return to Base (RTB) ke Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.

TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Pesawat Garuda GA-1105 rute Makassar-Madinah melakukan prosedur Return to Base (RTB) ke Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Rabu (15/4/2024).

Hal ini dilakukan sebagai langkah cepat  guna memitigasi risiko pada aspek safety dan keamanan operasional pada penerbangan tersebut. 

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, keputusan RTB tersebut diambil Pilot in Command (PIC) segera setelah lepas landas dengan mempertimbangkan kondisi engine pesawat.

Pesawat memerlukan pemeriksaan lebih lanjut, setelah diketahui adanya percikan api pada salah satu engine.

Atas kondisi itu, engine pesawat diharuskan menjalani prosedur pengecekan secara menyeluruh sebagai bagian dari upaya memastikan kesiapan armada untuk dapat kembali beroperasi.

Beruntungnya, pesawat berhasil mendarat dengan selamat di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.

"Perlu kami sampaikan bahwa penerbangan tersebut telah mendarat dengan selamat di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar pada pukul 17.15 LT," ujarnya.

Saat ini, seluruh penumpang tengah diarahkan kembali menuju asrama untuk menunggu kesiapan pesawat pengganti. 

Kondisi pesawat Garuda yang mengangkut Jamaah Calon Haji asal Gowa Sulsel usai terbakar saat terbang, Rabu (15/5/2024) sore. (TRIBUN-TIMUR.COM)

"Lebih lanjut, seluruh penumpang pesawat tiba di bandara dalam keadaan selamat dan baik, dan akan kembali diberangkatkan secepatnya mengacu pada kesiapan pesawat pengganti," sebutnya.

Proses pendampingan jemaah menuju asrama turut melibatkan stakeholder kebandarudaraan terkait guna memastikan aspek keselamatan dan kenyamanan para penumpang terjaga dengan baik.

Sebelumnya, GA-1105 dioperasikan dengan armada B747-400 diberangkatkan dari Bandara Sultan Hasanuddin pada pukul 15:30  Wita. 

Dijadwalkan tiba di Bandara Internasional Prince Mohammad bin Abdulaziz, Madinah pada pukul 21.10 LT. 

Penerbangan tersebut mengangkut sedikitnya 450 penumpang, yang merupakan rombongan calon jamaah haji asal embarkasi Makassar, serta 18 awak pesawat.

"Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi kepada seluruh  Jemaah Haji pada penerbangan tersebut dan juga Kementerian Agama RI selaku penyelenggara haji," imbuhnya.

Garuda Indonesia tengah melakukan koordinasi intensif kepada pihak-pihak terkait guna memastikan tindak lanjut  penanganan jamaah untuk dapat kembali melanjutkan perjalanan. 

Baca juga: Ashabul Kahfi Lepas 450 Jemaah Haji Kloter 5 Asal Gowa Sulsel

Halaman
1234

Berita Terkini