Semuanya masih dinamis dalam perpolitikan, jika elit partai memberi perintah maka kader patut untuk mengikuti perintah tersebut.
Baca juga: Bukan Iswan Agelsyah dan Haeruddin Tahang, Andi Mapparemma Pilih Selle KS Dalle di Pilkada Soppeng
"Tidak ada yang tidak mungkin (peluang berpasangan A Mapparemma)," sebutnya.
Jika diberi rekomendasi, Samsu Niang sebagai kader wajib untuk membesarkan PDIP di tanah Soppeng.
Kursi-kursi parlemen akan ditambah jumlahnya, begitu juga di DPRD Sulsel, ia akan berjuang untuk mendorong kader agar bisa menembus kursi DPRD Sulsel.
"Kalau kami diberi rekomendasi saya sebagai kader wajib membesarkan partai yang tadinya enam kursi bisa jadi 15,18. Sekretariat yang jadi utama sebagai kader harus disiapkan dan kalau perlu langsung ada sertifikat," katanya.
"Kalau tidak ada sekarang (kursi DPRR Sulsel), kalau saya jadi Bupati bisa jadi dua atau tiga (kursi) karena saya ini orang yang paham politik dan saya tahu caranya," pungkasnya.
Sementara Andi Mapparemma belum resmi daftar di PDIP.
Meski begitu, ia telah membidik sejumlah nama calon wakilnya.
Seperti Sekda Soppeng Andi Tenri Sessu dan Kadis PUPR Andi Haeruddin.
Juga Selle KS Dalle, Muh Iswan Agelsyah, Andi Nurhidayati, hingga Haeruddin Tahang.
Dalam acara Halalbihalal Kerukunan Keluarga Soppeng (KKS), Senin (15/4/2024), Andi Mapparemma mengaku sudah akan melakukan survei pertengahan Mei mendatang.
Setelah melakukan survei, ia sudah akan menetapkan calon pendamping di Pilkada Soppeng.
Saat ini PDIP sementara membuka pendaftaran calon bupati sehingga belum ada kader pasti yang akan diusung sebagai calon bupati Soppeng.
Pendaftar Pertama di PDIP
Legislator DPR RI Samsu Niang jadi pendaftar pertama Calon Bupati Soppeng di PDIP Sulawesi Selatan.