TRIBUN-GOWA.COM - Polisi menyelidiki motif Jumakari Dg Tayang (58) meninggal dunia setelah berduel dengan keponakannya, Saharuddin Dg Gassing (47).
Duel maut ini terjadi di area persawahan Lingkungan Perumahan Mapala, Kelurahan Pangkabinanga, Kecamatan Pallangga, Gowa, Sulsel, Selasa (16/4/2024)
Kasubsi PIDM Humas Polres Gowa, Ipda Udin Sibadu mengatakan pihaknya masih menyelidiki motif duel maut tersebut.
"Motifnya masih dalam penyelidikan," ujarnya.
Diduga korban tewas setelah bagian mata dan badan penuh lumpur.
Sedangkan teruduga pelaku mengalami 6 luka tusukan.
Ipda Udin Sibadu mengatakan, korban dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan autopsi.
Baca juga: Duel Maut Paman Vs Ponakan di Pangkabinanga, Keluarga Histeris
Sedangkan terduga pelaku juga dibawa ke RS Bhayangkara Makassar untuk perawatan medis.
"Saat ini dibawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk otopsi. Terlapor juga dibawa ke Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," katanya.
Selain itu, keduanya juga dibawa ke RS Bhayangkara Makassar untuk mengantisipasi hal tak diinginkan.
Polisi juga telah disiagakan untuk di RS Bhayangkara dan rumah terduga pelaku.
Pasalnya informasi beredar keluarga korban diduga hendak menyerang terduga pelaku
"Itu salah satu upaya Polres Gowa untuk mengantisipasi tidak terjadi permasalahan lebih lanjut," jelasnya
Kronologi
Kronologi duel maut antara petani paman Vs ponakan di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel).