JK, Tanri Abeng dan Pengusaha Bakal Berbagi Tips Jadi Pemimpin Masa Depan di Makassar, Daftar MLS

Penulis: Siti Aminah
Editor: Ansar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Konferensi Pers Makassar Leadership Summit (MLS) di Gastross Wisma Kalla, Jl Ratulangi, Senin (16/10/2023).

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Makassar Leadership Summit (MLS), seminar kepemimpinan nasional akan menghadirkan tokoh-tokoh nasional berpengaruh.

Belasan tokoh dari berbagai kalangan akan berbagi ilmu dan pengalaman kepada para calon pemimpin masa depan dalam MLS ini.

Mulai dari pemilik bisnis, direktur perusahaan nasional dan  multinasional, kalangan profesional dan praktisi HC, serta akademisi.

Beberapa diantaranya, mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla periode 2004-2009 dan 2014-2019, Komisaris Bio Farma, Tanri Abeng, Ketua Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Sinta Kamdani.

Ada juga Ketua Steering Commitee Gerakan Nasional Indonesia Kompeten (GNIK) Yunus Trionggo, Salman Subakat (CEO Paragon Group), Bani M.Mulia (CEO Samudera Indonesia).

Steven Yudiantho (SVP Human Capital Strategy Bank Mandiri), Rahmat Makkasau (CEO Amman Mineral Nusa Tenggara), Alamanda Shantika (Founder Binar Academy), serta Claudia Ingkiriwang (Dirut Taman Mini Indonesia Indah). 

Makassar Leadership Summit rencananya digelar pada 27-28 November di Hotel Claro Makassar Jl AP Pettarani.

People Director of Kalla Group, sekaligus ketua Panitia, Disa Novianty mengatakan, seminar nasional ini dipelopori oleh Perhimpunan Manajemen Sumber Daya Manusia (PMSM), Gerakan Nasional Indonesia
Kompeten (GNIK), dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO).

"Tiga lembaga berbasis sumber daya manusia dan berbasis kewirausahaan ini berkolaborasi untuk pertama kalinya menyelenggarakan Makassar Leadership Summit 2023," ucapnya dalam konferensi pers di Gastross Wisma Kalla Jl Ratulangi, Senin (16/10/2023).

Mengangkat tema Empowering and Shaping Future Leaders for a Transformative and Sustainable Indonesia, Leadership Summit tahun 2023 berfokus pada kepemimpinan  dalam rangka berkontribusi terhadap wacana dan diskusi terkini untuk masa depan.

Ketua GNKI Sulsel Baso Alim Bahri menyampaikan, talksow ini sekaligus menjadi momentum dalam mencetuskan Gerakan Indonesia Timur Kompeten 2023.

Juga sebagai langkah awal dari timur untuk mendukung perwujudan Gerakan Nasional Indonesia Kompeten 2030.

Diharapkan, konferensi ini dapat menjadi gerakan, ajang berkumpul dan belajar dari sesama 

Sehingga bisa melahirkan kolaborasi-kolaborasi baru dan inspirasi bagi para pemimpin untuk menjadi pemimpin yang lebih efektif dan inspiratif.

"Kami antusias ikut program ini, kegiatan dua hari ini luar biasa dan ide pengembangan seperti ini perlu didorong," katanya.

Halaman
12

Berita Terkini