Kala itu, Charles Lionga bermain dengan Bima Sakti, Kurniawan Dwi Yulianto, Aji Santoso, Yeyen Tumena, Hendro Kartiko, Ortizan Solossa, dan Miro Baldo Bento.
Sementara Syamsul Chaeruddin merupakan ikon dari PSM Makassar lantaran filosofi permainan yang keras dan tanpa menyerah ada pada dirinya.
Dari jenjang junior hingga ke tim senior Syamsul Chaeruddin setia bersama PSM Makassar.
Adapun Ronny adalah salah satu legenda PSM Makassar di era 80-an hingga tahun 2000.
Ronny identik dengan nomor punggung 23 saat bertanding untuk PSM Makassar.
Kecintaan dengan nomor punggung 23 bagi pemain yang dulu menempati posisi libero atau stopper ini juga ditunjukkan saat diberi kesempatan untuk membela tim nasional Indonesia.