Laporan Wartawan Tribun Timur, Renaldi Cahyadi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi Sulsel siap menampung caleg depresi karena tidak terpilih di Pileg 2024.
Pada Pileg 14 Februari 2024, sebanyak 2.303 caleg akan memperebutkan 6.670.582 suara warga Sulsel yang telah terdaftar di daftar pemilih tetap (DPT) yang sudah diumumkan KPU Sulsel.
Untuk tingkat DPR RI, sebanyak 406 caleg memperbutkan 24 kursi dari 3 dapil.
Artinya, ada 382 caleg yang gagal.
Untuk tingkat DPRD Provinsi Sulsel, sebanyak 1141 caleg memperebutkan 85 kursi dari 11 dapil. Sehingga, ada 1056 caleg yang gagal.
Untuk tingkat DPRD Makassar, 751 caleg memperbutkan 50 kursi dari 5 dapil. Berarti ada 701 yang gagal menjadi legislator.
Untuk caleg DPR RI, DPRD Sulsel dan Kota Makassar saja, ada 2139 caleg yang akan gagal dan berpotensi mengalami depresi.
Belum termasuk caleg gagal di 23 kabupaten dan kota lainnya di Sulsel.
Kapala Bidang (Kabid) Humas RSKD Dadi, Andi Nurseha, mengatakan manajemen sudah mempersiapkan satu gedung khusus untuk menampung caleg yang depresi karena tidak terpilih.
"Khusus untuk caleg, jika ada yang bermasalah kita sudah siapkan ruang khusus di RSKD Dadi," kata Nurseha, Selasa (5/9/23) siang.
Lanjut Nurseha, RSKD Dadi adalah rumah sakit tipe A dan memiliki perawatan khusus pasien jiwa.
Baca juga: Caleg Gagal Partai Demokrat Palopo Terima Kompensasi dari Anggota DPRD, Rp 50 Ribu per Suara
"Pelayanannya tentu kita kembali lagi, namanya pelayanan publik jadi harus memaksimalkan pelayanan. Kita tidak memandang siapa, jadi harus maksimal, bagaimana kepuasan pelanggan yang datang itu yang kita utamakan," ungkapnya.
"Nanti juga ada psikolognya, itu juga tergantung dari tingkat keparahan pasien," sambungnya.
Meski begitu, Nurseha berharap tidak ada caleg yang akan mengalami depresi ketika mereka tidak terpilih nantinya.
"Kita berharap tidak ada yang depresi, dan kalaupun ada kita akan siap untuk menampung," harapnya.
Baca juga: SAH! Anies-Cak Imin, Ketua Bappilu Nasdem Sulsel Instruksikan Caleg Gercep Sosialisasi
Dokter Tim Humas RSKD Dadi, Wawan Satriawan, mengatakan untuk jumlah kamar akan di sesuaikan dengan jumlah pasien.
"Jumlah kamar yang disediakan itu nantinya terbagi, mulai dari kelas 3, 2 dan 1. Ada juga kamar VIP kita siapkan. Untuk jumlahnya sendiri kita kondisikan untuk pelayanannya," katanya.
Bahkan, akan ada dokter spesialis yang menangani tiap caleg yang gagal.
"Kita ada spesialis untuk kondisi-kondisi caleg yang gagal kita punya penanganan khusus, ada pendamping," tutupnya.(*)