Baca tanpa iklan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sebagai organisasi kepemudaan, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sulawesi Selatan telah menorehkan rentetan aksi untuk kemajuan Sulsel.
Ketua KNPI Sulsel, Nurkanita Maruddani Kahfi memaparkan peran KNPI dalam menghimpun dan mencetak pemuda yang berkualitas.
Hal tersebut dipaparkan Nurkanita lewat Podcast Series #3 HUT Sulsel ke-353 yang disiarkan lewat YouTube dan Facebook Tribun Timur, Jumat (7/9/2022).
Podcast tersebut mengangkat tema Kontribusi dan Kolaborasi Pemuda Bangun Sulawesi Selatan.
Nurkanita mengatakan, KNPI ialah organisasi berbasis kemasyarakatan pemuda.
Didalamnya ada organisasi kebangsaan, organisasi kemahasiswaan, keagamaan pemuda.
Semuanya semua berhimpun dalam satu framing rumah besar KNPI Sulsel.
"Secara infrastruktur mulai pada level DPP, provinsi, kabupaten sampai kecamatan memiliki organ secara struktural dalam menghimpun organisasi kepemudaan yang ada di daerah," ucap Nurkanita.
KNPI sebagai komite pemuda adalah asistensi pemerintah dalam hal urusan kepemudaan.
KNPI bahkan telah mengantongi SK Kementerian Hukum dan HAM.
Dengan terbitnya SK tersebut menjadi sandaran legalitas KNPI dalam berorganisasi.
"Dengan adanya SK Menkumham sekarang sudah ada beberapa daerah yang sudah memiliki perda kepemudaan," ujarnya.
Perda tersebutlah yang jadi pedoman atau acuan sebagai payung hukum ketika pemuda merumuskan kebijakan yang mengarah kepada kebijakan kepemudaan.
"Urusan kepemudaan di daerah sudah punya landasan hukum dengan hadirnya perda kepemudaan," katanya
Lanjut Kanita, KNPI adalah miniaturnya parlemen pemuda.
Perumpamaan parlemen dari semua golongan ada di dalamnya.
KNPI mempersatukan semua kemajemukan ideologi yang ada di tanah air.
"Dengan adanya ruang bagi knpi melahirkan pemuda dengan berbagai latar belakang ideologi disatukan lewat knpi, itulah napasnya," sebutnya. (*)