Terkait penggerak ekonomi lainnya seperti UMKM, ia melihat dampak krisis ini relatif terbatas.
"Terhadap sektor UMKM, saya kira relatif terbatas. Sebab sektor ini sedikit jauh dari keriuhan krisis di sektor formal. Kecuali memang sektor formal tersebut mengalami shock yang cukup dalam dan lama. Maka kemungkinan akan berdampak ke sektor UMKM," kata Prof Marzuki
"Tapi itupun mungkin terbatas pada sektor umkm yang terkait langsung dengan sektor formal. Jika bukan, begerak di sektor jasa, makan minum, dan akomodasi, saya kira UMKM seperti itu tidak akan banyak terdampak krisis," tutupnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, Faqih Imtiyaaz