Tersangka Narkoba Tewas

Polisi yang Diperiksa Propam Terkait Meninggalnya Pemuda Kandea Makassar Bertambah

Penulis: Muslimin Emba
Editor: Saldy Irawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dalam jumpa pers Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budi Haryanto Kabid Propam Polda Sulsel Kombes Pol Agoeng Koerniawan. Dokter forensik dr Denny untuk memberikan penjalasan kepada awak media.

"Kami juga akan melihat bukti-bukti apa yang disampaikan, kalau memang tidak ada ya mau bagaimana," terang Kombes Pol Agoeng Adi.

"Intinya kalau memang nanti ditemukan adanya pelanggaran disiplin atau kode etik, kami tangani, kami proses," sebutnya.

Selain itu, lanjut Agoeng, pihak keluarga Arfandi juga telah melaporkan dugaan penganiayaan itu secara resmi.

Sebelumnya, Kombes Pol Agoeng menyebut ada tujuh personel yang dimintai keterangan Propam.

Hanya saja satu diantaranya yang merupakan polwan hanya dijadikan sebagai saksi karena turut berada di lokasi.

Tim Dokpol Biddokkes Polda Sulsel belum dapat menyimpulkan penyebab kematian Muhammad Arfandi.

Meski demikian, Tim Dokpol membenarkan adanya luka bekas benda tumpul di beberapa bagian tubuh almarhum.

"Kemarin tim Forensik Biddokkes Polda Sulsel telah melakukan pemeriksaan luar, atas permintaan dari penyidik," kata dokter Forensik Dokpol Biddokkes Polda, dr Denny Matius.

"Fakta-fakta yang ditemukan memang ada luka dari benda tumpul yang ditemukan dibeberapa titik di badan korban," sambungnya.

Namun demikian, perlukaan pada Arfandi belum dapat dijadikan bahan penyebab kematian.

Sebab, untuk mengetahui penyebab pasti kematian seseorang kata dia, harus melalu jalur autopsi.

"Ketika kita berbicara pemeriksaan luar hal yang kita ketahui adalah cuman melihat apa yang ada di luar, ketika ditanya sebabnya memang autopsi adalah sesuatu hal yang kita butuhkan," ujarnya.

Karena permintaan keluarga menolak autopsi, maka tindakan Forensik itu pun belum dilakukan. 

"Namun kemarin kordinasi dari penyidik dan keluarga, tidak mau di autopsi. Jadi kita tidak melakukan autopsi, cuman menegaskan kalau memang ada luka," bebernya.

Berita Terkini