TRIBUN-TIMUR.COM - Tanaman jarak tumbuh subur di Indonesia. Tanaman herbal ini banyak dijumpai di hampir seluruh wilayah Indonesia mulai dari dataran tinggi hingga dataran rendah.
Tanaman jarak tak hanya sebagai tanaman pagar semata. Tanaman ini dipercaya mampu menyembuhkan berbagai penyakit.
Ada banyak manfaat tanaman jarak bagi kesehatan yang diyakini oleh masyarakat, mulai dari kompres anak saat demam hingga melawan bakteri jahat.
Tak hanya itu, meski belum banyak digunakan layaknya minyak biji jarak, ternyata ada berbagai manfaat daun jarak bagi kesehatan.
Anda pun juga perlu mengetahui cara mengolah daun jarak ini untuk mengoptimalkan manfaatnya.
Manfaat daun jarak bagi kesehatan
Daun jarak (Ricinus communis) adalah jenis semak tahunan yang tergolong dalam keluarga Euphorbiaceae.
Tumbuhan ini menghasilkan biji jarak yang banyak dimanfaatkan dalam dunia kesehatan, salah satunya diolah menjadi minyak biji jarak yang berfungsi melancarkan buang air besar, mempercepat terjadinya kontraksi pada ibu melahirkan, dan membantu melancarkan ASI.
Daun jarak dikenal sebagai obat pencahar alami karena digunakan untuk melancarkan buang air besar.
Selain itu, manfaat daun jarak juga berkaitan dengan sifat daunnya sebagai laktogogue (merangsang, mempertahankan, dan meningkatkan produksi air susu ibu atau ASI) dan emmenagogue (melancarkan menstruasi).
Berikut manfaat daun jarak bagi kesehatan yang sudah teruji secara ilmiah selengkapnya:
1. Mampu melawan bakteri
Salah satu manfaat daun jarak adalah mampu melawan bakteri dalam tubuh. Sebuah studi menemukan bahwa daun jarak memiliki sifat antibakteri yang dapat melawan bakteri dermatopik dan patogenik, seperti E coli, S aureus, K pneumonia, dan bakteri jenis Strep.
Untuk memaksimalkan manfaat daun jarak pagar ini, Anda dapat mencampur ekstrak daun jarak dengan ekstrak aseton.
2. Menstabilkan kadar gula darah