Habib Rizieq Shihab

Teliti Paham Aswaja Nahdlatul Ulama, Habib Rizieq Shihab Raih Doktor di Dalam Jeruji Penjara

Editor: Muh Hasim Arfah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Eks Pemimpin Front Pembela Islam, Habib Rizieq Shihab meraih gelar doktor dari Universiti Sains Islam Malaysia setelah membahas paham Nahdlatul Ulama, Aswaja, Kamis (15/5/2021).

TRIBUN-TIMUR.COM- Pendiri Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab bisa merengkuh gelar doctor di dalam jeruji penjara.

Habib Rizieq Shihab telah menyelesaikan Program Doktoral di Universiti Sains Islam Malaysia (USIM) melalui ujian disertasi secara daring, Kamis (15/4/2021) kemarin.

Judul disertasi Habib Rizieq Shihab "Metodologi Pemilahan Antara Usul Dan Furu' Dalam Aqidah Dan Syari’ah Serta Akhlaq Menurut Ahlus Sunnah Wal Jamaah".

Baca juga: Rizieq Shihab Bongkar Pernah Dukung Bima Arya di Pilkada Bogor Tapi Malah Dilaporkan ke Polisi

Baca juga: Bima Arya Beratkan Rizieq Shihab karena Tolak Serahkan Hasil Swab, Tahu Positif Covid-19 dari Polisi

Dikutip dari website Nahdlatul Ulama, nu.or.id, Ahlussunnah Wal Jamā'ah ( Aswaja ) membedakan antara teks wahyu (Al-Qur'an dan Sunnah), penafsiran dan penerapannya, dalam upaya melakukan tahqīq manāth (memastikan kecocokan sebab hukum pada kejadian) dan takhrīj manāth (memahami sebab hukum).

Metodologi inilah yang melahirkan Aswaja.

Aswaja adalah mayoritas umat Islam sepanjang masa dan zaman, sehingga golongan lain menyebut mereka dengan sebutan: "Al-'Āmmah (orang-orang umum) atau Al-Jumhūr", karena lebih dari 90 persen umat Islam adalah Aswaja.

Organisasi Masyarakat Nahdlatul Ulama (NU) adalah organisasi yang memegang teguh paham Aswaja. 

NU menganut paham Ahlussunah waljama'ah, merupakan sebuah pola pikir yang mengambil jalan tengah antara ekstrem aqli (rasionalis) dengan kaum ekstrem naqli (skripturalis).

Karena itu sumber hukum Islam bagi NU tidak hanya al-Qur'an, sunnah, tetapi juga menggunakan kemampuan akal ditambah dengan realitas empirik.

"Mengucapkan terima kasih atas segala dukungan indah dari segenap kerabat mau pun sahabat yang selalu setia mendampingi dalam suka dan duka," ujar tim advokasi HRS, Aziz Yanuar dalam pers rilisnya, Jumat (16/4/2021).

Lanjut Aziz, berkat dukungan semuanya, HRS selalu termotivasi serta santri dan segenap umat Islam, HRS dapat menyelesaikan program doktoral di USIM.

Serta Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran USIM yang atas bimbingannya HRS.

Tak hanya sampai di situ, Habib Rizieq juga mengucapkan terima kasih dan menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Polri dan Bareskrim Polri yang dalam fungsi pelayanan dan pengayomannya membantu HRS dalam pemenuhan Hak Asasi Manusianya.

Hal itu sesuai yang dijamin oleh Konstitusi sesuai amanat pasal 28C UUD 1945 dan Pasal 12 UU no. 39 tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia. 

"Yakni hak atas akses pendidikan, semoga Polri dan Bareskrim Polri dapat terus menjamin penegakan HAM di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," kata Aziz. (*)

Baca juga: Rizieq Shihab Kecewa Kesaksian Bima Arya, EK: Kalau Kasus Chat Uhui, Dia akan Kecewa sama Siapa ya?

Baca juga: Bima Arya Bongkar Peran Jenderal Bintang 2 Hingga Tidak Cabut Laporan Kasus Tes Swab Rizieq Shihab

Berita Terkini