Sementara itu, mengutip data Timor Leste Economic Report yang dirilis Bank Dunia pada April 2020,
ekonomi Timor Leste bakal semakin terpuruk di 2020 karena pandemi virus corona (Covid-19) dan kondisi politik yang belum stabil.
Pemerintah Timor Leste sudah mencairkan dana sebesar 250 juta dari Petroleum Fund di mana 60 persennya digunakan untuk penanganan Covid-19.
Hambatan lain untuk kebebasan ekonominya adalah korupsi yang merajalela dan tidak efektifnya peradilan, sehingga melemahkan integritas pemerintah. (*)
Artikel ini telah tayang di Sosok.ID dengan Judul "Merdeka 21 Tahun Lalu, Banyak Warganya Ingin Bersatu Lagi dengan Indonesia, Dana Bank Dunia Ungkap Alasannya: Salah Satu Negara Paling Miskin"