Pemkab Luwu Timur Susun Profil Kabupaten dan Kecamatan, Ini Misinya

Penulis: Ivan Ismar
Editor: Sudirman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ekspose penyusunan profil kabupaten dan kecamatan tahun 2019 dan seminar penyusunan perkembangan ekonomi tahun 2018. Kegiatan dilaksanakan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Luwu Timur berlangsung di Aula Sasana Praja, Kantor Bupati Luwu Timur, Jl Soekarno Hatta, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, Kamis (14/11/2019).

TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Timur, menyusun profil kabupaten dan kecamatan tahun 2019.

Tujuannya menyajikan dan menyediakan informasi statistik mengenai Kabupaten Luwu Timur, dalam rangka meningkatkan pembangunan daerah.

Terungkap dalam ekspose penyusunan profil kabupaten dan kecamatan tahun 2019, dan seminar penyusunan perkembangan ekonomi tahun 2018, Kamis (14/11/2019).

Kegiatan dilaksanakan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Luwu Timur berlangsung di Aula Sasana Praja, Kantor Bupati Luwu Timur, Jl Soekarno Hatta, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, Sulawesi Selatan (Sulsel).

DPKD Luwu Timur Kumpul Pengusaha, Polisi dan Jaksa di Simpurusiang, Apa Dibahas?

Sopir Angkutan Umum Mengeluh, dari Luwu Timur Hingga Palopo Tak Ada SPBU Jual Solar

Kepala Bidang Aplikasi Informatika (Aptika), Agus Thobrani mengatakan, diharapkan pula tersedianya analisa data serta capaian pencatatan dari sumber yang dapat dipertanggungjawabkan.

"Kemudian dipresentasikan dalam bentuk media informasi yang efektif, proporsional dan akuntabel," Agus.

Sementara Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan Luwu Timur, Askar mengatakan, ketersediaan data yang valid adalah salah satu variable utama yang menentukan keberhasilan pembangunan.

"Baik pada tahap perencanaan, proses maupun evaluasi pembangunan," kata Askar.

Perencanaan pembangunan ekonomi kata dia, memerlukan bermacam data statistik sebagai dasar berpijak dalam menentukan strategi kebijakan.

"Agar sasaran pembangunan dapat dicapai dengan tepat," imbuhnya.

Perkembangan perekonomian Kabupaten Luwu Timur tahun 2018, disusun dalam upaya memberikan gambaran perekonomian secara makro.

Baik kuantitas maupun kualitatif, menggunakan indikator Produk Domestik Regional Bruto (PDRB).

Menurutnya, adanya profil kabupaten dan kecamatan serta gambaran perekonomian Luwu Timur yang didukung BPS dalam penyediaan data dasar.

Diharapkan juga akan menghasilkan perencanaan pembangunan yang terukur dan komprehensif.

"Yang pada akhirnya memudahkan kita dalam melaksanakan pengendalian, monitoring, evaluasi, dan pelaporan pembangunan," terang Askar.

Halaman
12

Berita Terkini