TRIBUN-MAROS.COM, TURIKALE - Puluhan personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maros membersihkan aliran Sungai Maros, Jumat (11/10/2019).
Tepatnya di Kelurahan Taroada, Kecamatan Turikale, Maros.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala BPBD Maros, Frans Johan, mengatakan aksi bersih-bersih sungai tersebut, dilaksanakan untuk memperingati bulan pengurangan resiko bencana (PRB).
Pengurus KONI Toraja Utara Dilantik, Dihadiri Mantan Kiper PSM Makassar Joni Kamban
Kisah Cut Nyak Dien Jadi Guru Ngaji Demi Sembunyikan identitas, Gini Saat-saat Terakhir Kehidupannya
VIDEO Tampak Depan Wiranto Ditusuk Viral Sutradara Ernest Prakasa: Agak Sadis Bilang Rekayasa
Bulan pengurangan resiko bencana diperingati setiap Oktober.
"Sengaja kita memilih Sungai Maros, karena kerap kali kita temui sampah yang mengapung. Padahal aliran sungai ini tepat berada di Kota Maros," kata Frans Johan.
Frans menambahkan, dalam aksi bersih-bersih tersebut, pihaknya menemukan aneka jenis sampah.
Utamanya sampah plastik seperti botol kemasan, kantong kresek, air gelas serta aneka jenis sampah lainnya.
Pengurus KONI Toraja Utara Dilantik, Dihadiri Mantan Kiper PSM Makassar Joni Kamban
Kisah Cut Nyak Dien Jadi Guru Ngaji Demi Sembunyikan identitas, Gini Saat-saat Terakhir Kehidupannya
VIDEO Tampak Depan Wiranto Ditusuk Viral Sutradara Ernest Prakasa: Agak Sadis Bilang Rekayasa
"Sampah yang kami bersihkan sekitar empat kubik. Kami menggunakan perahu karet, menyusuri pinggir atau bantaran Sungai Maros," ujarnya.
Frans berharap, warga Maros turut membantu pemerintah dalam menjaga kebersihan aliran sungai Maros.
Khususnya warga yang bermukim di bantaran Sungai Maros.
Laporan Wartawan Tribun Timur, @amir_eksepsi
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur: