TRIBUNBARRU. COM, BARRU - Aliansi Poros Pemuda Demokrasi untuk Sulawesi Selatan (Sulsel) wilayah II menggelar aksi demonstrasi di depan kantor Bupati Barru, di Jl Sultan Hasanuddin, Kecamatan Barru, Kabupaten Barru, Senin (2/9/2019) siang.
Aksi dipimpin oleh direktur ekskutif poros pemuda yang sekaligus bertindak sebagai jenderal lapangan, Jata Muchtar.
Daftar Harga Hp Kisaran Rp 1 Jutaan September 2019, Ada Realme 3, Samsung, Oppo hingga Xiaomi
Ratusan ASN Pemkab Enrekang Uji Kompetensi oleh BKDD, Tim Assesor dari Kampus ini
HISMA Gelar Baksos Sunatan Massal Bagi Warga Masalle Enrekang, Gratis
Pemkot Palopo Gelar Latsar dan Diklat Prajabatan CPNS Tahun 2019
Jelang Pilkada, Ini Dua Kader Golkar Bulukumba Aktif Sosialisasi
Ia didampingi oleh koorlap, Syamsuriadi dan pengurusnya Ikbal bersama puluhan massa lainnya.
Personel Polres Barru dan Satpol PP mengawal ketat jalannya proses aksi demonstrasi tersebut.
Dalam aksi ini, demonstran menuntut kasus dugaan korupsi yang menyeret nama Bupati Barru, Suardi Saleh saat masih menjabat sebagai Kadis PU Pinrang.
Salah satu tuntutan yang disuarakan para demonstran yakni proyek jembatan bamba yang menelan biaya sebesar Rp 2,4 miliar.
Berikut videonya!
Satu Rumah di Barru Hangus Dilalap si Jago Merah
Sementara satu rumah panggung di Dusun Tanru Tedong, Desa Kamiri, Kecamatan Balusu, Kabupaten Barru, ludes dilalap si jago merah, Senin (2/9/2019).
Kebakaran terjadi sekitar pukul 10.00 Wita.
Pemilik rumah yang terbakar, atas nama Muhammad Tang (60).
Saat kebakaran terjadi, ia tidak berada di rumahnya.
LIVE Facebook Deklarasi Damai untuk Papua di Monumen Mandala Makassar
Perseteruan Mo Salah & Sadio Mane Apakah Sinyal Liverpool Pecah? Ini Komentar Kapten & Juergen Klopp
Aksi Demo PMII Sambut Pelantikan Legislator Terpilih Mamuju Periode 2019-2024
Ketika sampai di lokasi setelah mendapat informasi, api sudah berkobar.
"Saya lagi di luar tadi, rumah sudah kondisi terbakar baru saya datang," kata Muhammad Tang saat dikonfirmasi.
Akibat kejadian ini, rumah beserta barang - barang milik Muhammad Tang ludes terbakar, seperti traktor, padi tujuh karung, uang tunai Rp 5 Juta dan termasuk ijazah.
Api baru bisa padam setelah kurang lebih sejam disiram air oleh warga, dengan menggunakan peralatan seadanya.
Petugas kebakaran baru tiba di lokasi setelah api sudah membesar, dan bergotong royong dengan warga memadamkan api tersebut.
Belum diketahui pasti penyebab kebakaran tersebut.
Namun, Muhammad Tang menduga, api diduga berasal dari korsleting listrik.
Laporan Wartawan TribunBarru.com, @akbar_hs
Langganan berita pilihan
tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
Daftar Harga Hp Kisaran Rp 1 Jutaan September 2019, Ada Realme 3, Samsung, Oppo hingga Xiaomi
Ratusan ASN Pemkab Enrekang Uji Kompetensi oleh BKDD, Tim Assesor dari Kampus ini
HISMA Gelar Baksos Sunatan Massal Bagi Warga Masalle Enrekang, Gratis
Pemkot Palopo Gelar Latsar dan Diklat Prajabatan CPNS Tahun 2019
Jelang Pilkada, Ini Dua Kader Golkar Bulukumba Aktif Sosialisasi