TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Topik tentang Ramadhan sudah semakin ramai dibahas.
Seluruh umat muslim di dunia bersiap menyambut bulan suci ini.
Sebelum menjalankan ibadah puasa pada keesokan harinya, umat muslim disarankan untuk melakukan Mandi Wajib atau Mandi Junub lebih dulu.
Hal tersebut tentunya untuk membuat ibadah lebih afdol dan kembali mensucikan diri.
Karena itu ada kaidah dan tata cara Mandi Wajib yang harus dilakukan.
Mandi wajib menjadi hal yang harus dilakukan ketika terjadi berbagai kondisi.
Misalnya setelah berhentinya haid atau keluarnya air mani.
Berikut tata cara mandi wajib baik bagi perempuan dan laki-laki, yang dikutip dari Tribunnews Bogor:
Baca: Ini Tata Cara Mandi Junub / Mandi Wajib yang Benar Menurut Ustadz Abdul Somad (UAS)
Baca: Tata Cara, Doa Mandi Wajib saat Puasa Ramadhan 1440 H atau 2019 hingga yang Membatalkan Puasa
Baca: Ini Amalan Buat Wanita Haid di Bulan Ramadan, Sahur Seperti Biasa
Tata Cara Mandi wajib Bagi Pria
Ada hadits dan beberapa anjuran yang berbeda mengenai tata cara mandi wajib untuk pria.
Menurut HR At-Tirmidzi, menyela pangkal rambut hanya dikhususkan bagi laki-laki. Para wanita tidak perlu melakukan hal ini.
Berikut ini tata cara mandi wajib dengan cara Nabi Muhammad SAW menurut hadits Al Bukhari.
"Dari Aisyah istri Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, bahwa jika Nabi shallallahu 'alaihi wasallam mandi karena junub,
beliau memulainya dengan mencuci kedua telapak tangannya, kemudian berwudhu sebagaimana wudhu untuk salat.
lalu memasukkan jari-jarinya ke dalam air dan menggosokkannya ke kulit kepala.