Namun, keraguannya ia urungkan dan memilih untuk tetap menemuinya.
"Khawatir saya, begitu datang, Somad (UAS) niatmu tidak baik pulang, malu sata ustaz," cerita UAS sembari sedikit tertawa.
"Tapi saya tetap nekat datang," tambahnya.
Kemudian ustaz asal Sumatera Utara ini menjelaskan biasanya orang yang bertamu dengan ulama tersebut hanya berlangsung singkat.
"Ya saya bertamu ke sana paling 2-3 menit minta doa, sudah," papar UAS.
Namun, saat dirinya bertamu, tidak seperti orang-orang pada umumnya.
UAS diterima oleh sang ulama lebih lama dibanding tamu lainnya.
"Saya datang, setengah jam pak dia bicara empat mata dengan saya," jelas UAS.
"Di akhir pertemuan pas mau pulang dia bilang 'Prabowo'," sambungnya dengan nada lirih.
Baca: Kejati Sulselbar Sudah Kantongi Nama Calon Tersangka Korupsi Dana Parkir Makassar
Baca: Polres Sibuk Jaga Pemilu 2019, 27 Tahanan Dititip di Lapas Kelas II B Makale
Baca: Posting Foto Bareng Sandi di Facebook, Guru SD di Bantaeng Kena Sanksi Penundaan Kenaikan Gaji
Selama mendengar cerita itu tampak Prabowo mendengarkannya dengan antusias.
"Dia bilang gitu?" tanya Prabowo.
"Iya, dia bilang gitu," jawab UAS.
Di hadapan Ketua Umum Gerindra itu, UAS mengungkapkan apa maksud dari para ulama yang ia temui menyuarakan nama Prabowo.
"Jadi saya berpikir lama, kalau ini saya diamkan sampai pilpres, kenapa mereka cerita kepada saya, tiap malam saya berpikir," jelas UAS.
"Berarti harus saya sampaikan."