Lima Tradisi Warga Tionghoa saat Imlek, dari Bersih-bersih Rumah hingga Bagi-bagi Angpao

Editor: Anita Kusuma Wardana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lima Tradisi yang Dilakukan Warga Tionghoa saat Imlek, yang Belum Menikah Terima Angpao

Dalam setiap pengucapan selamat atas perayaan Tahun Baru Imlek, selalu diimbuhi "Gong Xi Fat Cai", baik secara lisan maupun tulisan.

Baca: Copa del Rey - Hadapi Madrid di El Clasico, Pelatih Barcelona Was-was

Baca: Tahun Baru Imlek, Inilah 8 Hidangan Khas Warga Tionghoa yang Disajikan di Meja Makan, Ada Maknanya

Baca: Cara Mudah Mengganti Tampilan Keyboard Smartphone, Lebih Menarik dan Kece

 Sejalan dengan itu, mungkin banyak yang mengira bahwa gong xi fa cai terjemahannya selamat tahun baru.

Ternyata salah besar.

Dikutip dari Gongxifatchoi.com, Gong Xi Fat Cai atau kiong hi fat chai, jika diterjemahkan kira-kira adalah selamat dan semoga kaya.

Gongxi (baca: kungsi) berarti selamat, fa berarti berkembang, dan cai berarti kekayaan. Facai berarti berkembang dan menjadi kaya.

Dikutip dari Intisarionline.com, penggunaan kata ini berawal dari beberapa abad yang lalu.

Suasana Perayaan Imlek di Kawasan Pecinan Makassar (sanovra/tribun-timur.com)

Penggunaan dua kata pertama yaitu "Gong Xi" memiliki sejarah penggunaan yang cukup panjang, tetapi jika berdasarkan legenda maka ucapan ini digunakan untuk memberi selamat ketika penduduk Tionghoa dapat mengatasi binatang buas Nian yang kerap memangsa mereka .

Namun di luar legenda, pada kenyataannya ini lebih kepada ucapan pemberian selamat di antara para penduduk Tionghoauntuk merayakan berlalunya cuaca musim dingin yang luar biasa kerasnya.

Masih ingat cerita-cerita bencana kelaparan dan kematian anak-anak yang kerap terjadi sehingga penduduk Tionghoarata-rata memiliki banyak anak di masa lalu ?

Mungkin ini juga adalah latar belakang ucapan selamat dilaluinya masa-masa sulit tersebut.

Pada perkembangan selanjutnya, seiring membaiknya harapan kesejahteraan yang mengangkat kondisi yang serba keras, semangat kapitalisme dan konsumerisme yang melanda seluruh komunitas Tionghoaseluruh dunia menjadikan ditambahkannya kata "Fa Chai" (sejahtera/makmur) pada pengucapan tersebut.

Ucapan inilah yang sekarang lebih banyak terdengar pada komunitas masyarakat keturunan Tionghoa di seluruh dunia ketika merayakan tahun baru Imlek.

Selain gong xi/kiong hi, beberapa ucapan lain yang sering digunakan, antara lain:

suì suì píng an (岁岁平安), yang terjemahannya kestabilan dan kedamaian tahun ke tahun,
nián nián you yú ( 年年有餘 ), yang terjemahannya tiap tahun diberkati kelimpahan panen.

Ucapan gong xi fa chai digunakan juga oleh anak-anak ketika menerima ang pau, menukar kado, atau ketika mengunjungi biara-biara.

Halaman
1234

Berita Terkini